TRIBUNNEWS.COM - Kontroversi keterlibatan Imane Khelif dalam pertandingan tinju putri Olimpiade Paris 2024 makin bergulir kencang.
Beragam komentar berdatangan terkait pertandingan Imane Khelif melawan Angela Carini yang hanya berlangsung sekira 46 detik, Kamis (1/8/2024) waktu setempat.
Tak sedikit kecaman yang tertuju kepada Imane Khelif yang memutuskan untuk tetap bertanding di sektor putri cabor tinju Olimpiade.
Salah satu tokoh terkemuka yang menyuarakan suaranya cukup lantang adalah J.K. Rowling.
J.K. Rowling yang tak lain adalah pengarang novel terkenal, Harry Potter, ini mengecam tindakan Imane Khelif.
Baca juga: Tanpa Medali di Olimpiade Paris, Fajar/Rian Realistis Tatap Los Angeles 2028: Umur Tidak Muda Lagi
Ia juga menyayangkan pihak panitia Olimpiade yang terlihat abai dengan keadaan yang terjadi.
Di matanya, ia tak melihat dua petinju wanita saling beradu di atas ring saat Imane Khelif dan Angela Carini bertanding.
J.K. Rowling melihat sosok Angela Carini yang dipukuli seorang pria yang dikemas sebagai olahraga tinju.
"Lihatlah apa yang terjadi di pertandingan itu, lalu coba jelaskan mengapa Anda semua tidak terganggu dengan seorang pria yang memukuli wanita di depan publik untuk hiburan Anda," kata J.K. Rowling dalam cuitannya di akun X pribadinya.
"Ini bukanlah sebuah olahraga."
"Mulai dari pembuli yang memakai kostum merah (Imane Khelif) hingga ke pihak panitia yang mengizinkan ini terjadi, ini adalah pria yang mengeluarkan kekuatannya kepada wanita sebagai lawan tandingnya," sambungnya.
Kecaman serupa juga datang dari dunia tinju.
Salah satunya datang dari mantan juara kelas bantam IBF wanita, Ebanie Bridges.
Bridges tak terima dengan berlaganya Imane dan Lin di sektor wanita.