Dengan hasil ini, sejarah yang dicatatkan rival An Se-young saat ini, Chen Yufei dan Carolina Marin, benar-benar mampu diteruskan An Se-young.
Keberhasilan An Se-young meraih medali emas Olimpiade ini membuat dirinya mengulangi pencapaian terbaik Korea Selatan di nomor tunggal putri 28 tahun silam.
Terakhir kali Korea Selatan meraih medali emas dari tunggal putri adalah di Olimpiade Athena 1996 melalui Bang Soo-hyun setelah mengalahkan Mia Audina dari Indonesia.
Sejak saat itulah, Korea Selatan tidak pernah lagi memenangkan medali emas di cabor badminton nomor tunggal putri.
Daftar Juara Peraih Medali Emas Olimpiade
Olimpiade 1992 Barcelona
- Emas: Susi Susanti (Indonesia)
- Perak: Bang Soo-hyun (Korea Selatan)
- Perunggu: Huang Hua (China), Tang Jiuhong (China)
Olimpiade 1996 Atlanta
- Emas: Bang Soo-hyun (Korea Selatan)
- Perak: Mia Audina (Indonesia)
- Perunggu: Susi Susanti (Indonesia)
Olimpiade 2000 Sydney
- Emas: Gong Zhichao (China)
- Perak: Camilla Martin (Denmark)
- Perunggu: Ye Zhaoying (China)
Olimpiade 2004 Athena
- Emas: Zhang Ning (China)
- Perak: Mia Audina (Belanda)
- Perunggu: Zhou Mi (China)
Olimpiade 2008 Beijing
- Emas: Zhang Ning (China)
- Perak: Xie Xingfang (China)
- Perunggu: Maria Kristin Yulianti (Indonesia)
Olimpiade London 2012
- Emas: Li Xuerui (China)
- Perak: Wang Yihan (China)
- Perunggu: Saina Nehwal (India)
Olimpiade Rio 2016
- Emas: Carolina Marin (Spanyol)
- Perak: P. V. Sindhu (India)
- Perunggu: Nozomi Okuhara (Jepang)
Olimpiade Tokyo 2020
- Emas: Chen Yufei (China)
- Perak: Tai Tzu Ying (Taiwan)
- Perunggu: P. V. Sindhu (India)
Olimpiade Paris 2024
- Emas: An Se-young (Korea Selatan)
- Perak: He Bingjiao (China)
- Perunggu: Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia)
(Tribunnews.com/Tio)