News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Beri Hadiah untuk HUT Ke-79 RI, Tim Indonesia Mendominasi Kejuaraan Panahan Berkuda Thailand

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Silmy Aisyah Hafizhah, remaja berumur tiga belas tahun asal Bogor, Jawa Barat, berlaga di kejuaraan panahan berkuda, ‘Thailand Horseback Archery League 2024,’ yang digelar di kota Haytay, Thailand pada 9 hingga 11 Agustus 2024. 

Beri Hadiah untuk HUT Ke-79 RI, Tim Indonesia Mendominasi Kejuaraan Panahan Berkuda Thailand

Wahyu Aji/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Atlet panahan berkuda Indonesia, mendominasi kejuaraan panahan berkuda, ‘Thailand Horseback Archery League 2024,’ yang digelar di kota Haytay, Thailand pada 9 hingga 11 Agustus. 

Tim Indonesia yang berlaga di kejuaraan tersebut, berhasil menyabet juara umum, mengalahkan atlet dari Malaysia dan Thailand. 

Tim Indonesia menurunkan atlet-atlet terbaiknya, di kejuaraan panahan berkuda tersebut, yakni Silmy Aisyah Hafizhah, remaja berumur tiga belas tahun asal Bogor, Jawa Barat, Muhammad Shalahuddin Al Ayyubi, remaja berumur enam belas tahun asal Klaten, Jawa Tengah, Azral Mardin, asal Lampung serta Sultan Shadiq dari Bogor, Dr Galeh asal Sukoharjo dan Tutur asal Solo.

Pada ajang ‘Thailand Horseback Archery League 2024,’ Silmy Aisyah Hafizhah berhasil menyabet juara pertama di semua kategori, yakni  single, double, dan serial. 

Muhammad Shalahuddin Al Ayyubi, meraih juara I di kategori Serial dan memperoleh gelar Juara Umum II. 

Azral menempati posisi Juara III pada kelas Qabaq, sementara itu, Sultan Shadiq dari Bogor berhasil meraih Juara Umum III.

Ketua Umum Perkumpulan Panahan Berkuda Indonesia (KPBI), Akhmad Mustain, mengatakan bahwa kemenangan tim panahan berkuda Indonesia menjelang perayaan kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ini, adalah hadiah. 

“Kemenangan ini adalah hadiah untuk hari kemerdekaan, menjadi contoh untuk generasi muda berdedikasi, disiplin, dan kerja keras dalam mengisi makna kemerdekaan. Selain itu Kami berharap kesuksesan ini berkontribusi pada kemajuan panahan berkuda di Indonesia,” ujar Akhmad Mustain. 

Bambang Minarno, Pelatih KPBI dan Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi), Klaten, menambahkan bahwa kemenangan putra - putri terbaik bangsa di Thailand, dapat tercapai, berkat persiapan yang matang, disiplin serta ketangguhan mental para pemanah. 

“Para atlet kami berlatih dengan komitmen yang tak tergoyahkan, mengasah keterampilan dan mentalitas untuk menghadapi tantangan ini. Kesuksesan mereka adalah buah dari kerja keras yang luar biasa,” ujarnya.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini