News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BWF World Tour

Kejutan Hasil Semifinal Japan Open 2024: Shi Yuqi Angkat Koper, Prancis Lahirkan Giant Killer

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pebulutangkis Prancis Alex Lanier merayakan kemenangannya atas pemain Jepang Kenta Nishimoto dalam pertandingan perempat final tunggal putra pada hari keempat turnamen bulu tangkis Japan Open di Yokohama Arena di Yokohama, Prefektur Kanagawa, selatan Tokyo pada 23 Agustus 2024.

TRIBUNNEWS.COM - Hasil kejutan terjadi di semifinal tunggal putra Japan Open 2024 saat unggulan pertama Shi Yuqi dipulangkan atlet asal Prancis, Alex Lanier (19). Alex Lanier layak dijuluki sebagai The Giant Killer.

Berlangsung di Yokohama Arena, Alex Lanier secara heroik melaju ke final Japan Open 2024 setelah mengandaskan perlawanan tunggal putra asal China, Shi Yuqi, Sabtu (24/8/2024).

Baru berusia 19 tahun, Alex Lanier yang kini menduduki ranking 29 BWF secara tak terduga berhasil mengalahkan 'Top Global'. Disebut demikian karena Shi Yuqi merupakan pebulutangkis yang bertakhta di ranking 1 dunia BWF nomor tunggal putra.

Alex Lanier lebih dulu tertinggal di gim pertama. Permainan solid yang diperlihatkan Shi Yuqi berhasil menyudahi perlawanan Lanier di kedudukan 21-17.

Shi Yuqi dari Tiongkok kembali melawan Anthony Sinisuka Ginting dari Indonesia pada final tunggal putra turnamen bulu tangkis Piala Thomas dan Uber di Chengdu, di provinsi Sichuan barat daya Tiongkok pada 5 Mei 2024. (WANG Zhao / AFP) (AFP/WANG ZHAO)

Namun, upaya pantang menyerah diperlihatkan Alex Lanier. Atlet kelahiran Caen, Prancis ini memperlihatkan determinasi permainan.

Tidak hanya mengandalkan smes dan jangkauannya, Lanier secara mengejutkan mampu bertahan dengan solid dalam mengantisipasi smes dari Shi Yuqi.

Bahkan beberapa kali Lanier mampu memenangkan duel adu drive melawan pebulutangkis nomor 1 dunia tersebut.

Dan benar, Alex Lanier berhasil menyamakan level setelah menyudahi perlawanan Shi Yuqi lewat skor 16-21.

Pada gim penentuan, Alex Lanier melengkapi peforma impresifnya lewat kemenangan 18-21 sekaligus menyingkirkan favorit juara.

Kemenangan ini terbilang mengejutkan karena seperti disinggung awal, Shi Yuqi menjadi unggulan pertama di turnamen BWF 750 super series ini.

Akan tetapi jika melihat riwayat pertandingan Alex Lanier memang pantas diwaspadai. Sebab, di babak 32 besar, pebulutangkis berusia 19 tahun ini berhasil mengalahkan jagoan Malaysia yang juga ranking 6 dunia BWF, Lee Zii Jia.

Baca juga: Jadwal Semifinal Japan Open 2024: Fikri/Daniel Jumpa Juara Dunia, Leo/Bagas vs Penakluk Fajar/Rian

Dalam tempo 41 menit, Lanier mengakhiri perlawanan Lee Zii Jia straight game 21-18 dan 21-13.

Kegemilangan Lanier berlanjut di babak 16 besar saat menyingkirkan tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo.

Lanier melaju ke babak perempat final lewat keunggulan 21-14 dan 21-13. Penampilan impresif Alex Lanier kemudian diuji kompatriot Kento Momota, Kenta Nishimoto.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini