News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Poin Klasemen MotoGP 2024 Tanpa Sprint Race: Dominasi Ducati, Marc Marquez si Paling Sabtu

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Klasemen terbaru MotoGP 2024 setelah Francesco Bagnaia memenangkan balapan Grand Prix Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Styria, Minggu (18/8/2024) malam WIB.

TRIBUNNEWS.COM - Perolehan poin d tabel klasemen MotoGP 2024 tanpa balapan sprint race. Ducati mendominasi lewat keempat pembalapnya, Marc Marquez ajek di 4 besar.

Sejak diputuskan tahun 2022, balapan sprint race memberi warna baru di kejuaraan dunia MotoGP.

Hanya saja secara tingkat risiko, sprint race menghadirkan banyak drama dan insiden di atas lintasan. Ketimbang sesi main race, para pembalap lebih berpeluang 'nge-push' sejak awal karena sprint race berlangsung setengah dari jumlah lap balapan utama.

Menariknya di MotoGP 2024, tabel klasemen para pembalap tidak mengalami perubahan signifikan, khususnya di 5 besar jika tak menyertakan perolehan poin dari sprint race.

Pembalap Gresini Ducati, Marc Marquez persiapan sebelum balapan MotoGP Qatar 2024 di Sirkuit Lusail, Senin (11/3/2024) dini hari WIB. Marc Marquez finish di posisi keempat. (Twitter @MotorbikeMag)

Lima besar klasemen MotoGP 2024 saat ini dihuni oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team), Jorge Martin (Pramac Ducati), Enea Bastianini (Ducati Lenovo Team), Marc Marquez (Gresini Ducati) dan Brad Binder (KTM).

Praktis nama terakhir menjadi satu-satunya pembalap non-penunggang motor Desmosedici Ducati yang mampu bersaing di papan atas klasemen.

Crash kemudian membedah seperti apa perburuan gelar juara dunia MotoGP 2024 jika tidak menyertakan perolehan poin balapan ekstra di hari Sabtu.

Berikut penampakan klasemen MotoGP 2024 di lima besar tanpa sprint race.

1 Bagnaia - 218 (275)
2 Martin - 175 (270)
3 Bastianini - 161 (214)
4 Marquez - 134 (192)
5 Binder - 100 (128)

Keterangan: dalam kurung jumlah poin saat ini

Baca juga: Keunikan Marquez Bikin Gresini Yakin Baby Alien Menang Balapan MotoGP sebelum ke Pabrikan

Tidak bisa dipungkiri Pecco Bagnaia begitu mendominasi. Meski dikenal sebagai pembalap 'text book', namun FB1 benar-benar menunjukkan kualitasnya dalam memaksimalkan Desmosedici GP24.

Tujuh kemenangan di balapan utama, menempatkannya sebagai pemimpin perburuan gelar juara dunia MotoGP 2024. 

Berbeda halnya dengan Jorge Martin. Pecco Bagnaia memang lebih kuat ketika main race, yang secara perolehan poin dua kali lipat lebih banyak daripada sprint race.

Jorge Martin cenderung kuat ketika sprint race. Dia mengumpulkan 7 kemenangan di balapan ekstra hari Sabtu, berbanding dua kemenangan pada sesi main race.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini