Sementara Toma justru banyak melakukan kesalahan sendiri yang jadi berkah untuk Ginting.
Laju Ginting seolah tak terbendung sejak jeda interval lantaran berhasil unggul hingga 16-7.
Banjir eror dari Toma belum juga mereda meski sempat menambah koleksi poin.
Hal itu dimanfaatkan Ginting dengan permainan yang kian solid.
Alhasil gim pertama sukses di menangkan Ginting dengan skor 21-9.
Gim kedua Toma menunjukkan permainan yang cukup berbeda dari gim pertama.
Ginting justru terkesan ragu-ragu ketika mengambilĀ cockĀ di depan.
Keraguan Ginting dimanfaatkan Toma dan Ginting kehilangan kans memimpin laga.
Sempat unggul 6-5, Toma menyalipnya dan berbalik unggul menjadi 6-8.
Aksi jual beli serangan terus tersaji kala itu dengan Ginting dalam keadaan tertinggal.
Namun Ginting berhasil menyamakan kedudukan sebelum di hajar Toma 10-11 saat jeda.
Selepas jeda Ginting justru banjir eror dan Toma menggila.
Tak butuh waktu lama, Ginting keok di tangan Toma dengan skor 12-21 di gim kedua.
Ginting di gim ketiga menggila karena langsung menghajar Toma tanpa ampun.