Kata Kevin Sanjaya Soal Aksi Tengil di Lapangan, Jawab Teka-teki Comeback ke Bulu Tangkis Dunia
TRIBUNNEWS.COM - Pemain ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya tak cuma dikenal karena pukulan-pukulan magisnya di lapangan bulu tangkis.
Saat masih aktif, Kevin Sanjaya juga dikenal dengan aksi 'tengil' yang cenderung provokatif dan memancing emosi lawan.
Apakah aksi 'tengil' itu bagian dari strategi dalam permainan?
Baca juga: Nostalgia Kevin Sanjaya di PB Djarum: Dulu Tak Lolos Audisi Kini Masuk Hall of Fame
Dalam konferensi pers acara Audisi Umum PB Djarum 2024 di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (11/9/2024), Kevin mengatakan kalau aksinya itu terjadi secara natural.
Karakternya itu muncul justru karena lawan yang awalnya bikin dia 'gemas'.
"Karena awalnya saya juga 'gemas' dengan lawannya," ucap Kevin yang disambut tawa peserta konferensi pers, termasuk dua seniornya, Sigit Budiarto dan Yuni Kartika.
"Sebenarnya tidak ada strategi khusus, karena saat main di lapangan itu kan kompetitif ya. Saat momen-momen itu, keluar adrenalin juga. Jadi, otomatis kalau lawan bikin gemes, saya ikut gemes," tuturnya.
Jawab Teka-teki Kembali ke Bulu Tangkis Dunia
Pada momen tersebut, Kevin juga menjawab seputar rumor kalau dia akan kembali bermain secara aktif dalam kancah perbulutangkisan dunia yang terus menjadi teka-teki.
Banyak pihak beranggapan, Kevin masih masih berusia 29 tahun masih sangat kompetitif untuk bersaing di panggung dunia yang sempat dia rajai bersama Marcus Fernaldi Gideon di sektor ganda putra.
" Saya (masih) main (bulu tangkis, tapi) di hari Minggu," jawab Kevin yang kembali disambut tawa perserta konferensi pers.
Kevin melanjutkan jawabannya kalau keputusan dia untuk gantung raket sudah final.
"Untuk main internasional sih sudah enggak ya. Yang pasti saya sangat bersyukur karena bisa di titik ini. Tidak ada yang disesali juga. Usaha dan hasil yang saya dapat adalah yang terbaik buat saya juga," tuturnya.
Sebagai tambahan, Kevin Sanjaya termasuk dalam bagian tim penilai bakat dalam Audisi Umum PB Djarum 2024.