TRIBUNNEWS.COMĀ - Liga Voli Korea 2024/25 yang berlangsung mulai akhir pekan ini, ada perubahan mengejutkan dari Pink Spiders, Rabu (16/10/2024).
Rival Red Sparks di Liga Voli Korea membuang salah satu pemain asing dari China dengan tinggi 196 cm yang sempat mencuri perhatian.
Ialah Huang Ruilei berposisi sebagai middle blocker didepak oleh Pink Spiders karena dinilai tak banyak membantu tim.
Sebagai gantinya, tim yang diperkuat idola Megawati Hangestri, Kim Yeon-koung itu mendatangkan pemain asing baru.
Middle blocker asal Selandia Baru, Anilise Fitzi dengan tinggi 183 cm akan menjadi amunisi anyar Pink Spiders musim ini.
Mengutip Naver Sports, Pink Spiders sejatinya ingin mengganti dua pemain asingnya setelah tampil buruk di Tongyeong Cup.
Satu pemain asing lainnya yakni Tutku Burcu juga ingin diganti oleh sang juru taktik Pink Spiders, Marcello Abbondanza.
"Heungkuk Life Insurance (Pink Spiders) tampil buruk di Tongyeong Cup lalu. Kemungkinan untuk secara bersamaan mengganti pemain asing Tutku Burcu (Turkiye) dan pemain kuota Asia Huang Ruilei (Cina) disebutkan di Tongyeong," tulis laporan The Sports Time dilansir Naver.
"Setelah mendiskusikan hal tersebut, pelatih Abbondanza dan Heungkuk Life Insurance (Pink Spiders) memutuskan untuk mengganti pemain kuota Asia terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan kemampuan blocking dan serangan cepat Huang Ruilei dianggap kurang berkontribusi."
Akhirnya, keputusan Abbondaza jatuh pada pemain asal Selandia Baru, Anilise Fitzi yang akan jadi amunisi anyar Pink Spiders jelang liga bergulir.
Ini cukup mengejutkan karena Huang pevoli China itu cukup menarik perhatian ketika Try Out Liga Voli Korea khusus pemain asing.
Baca juga: Rekan Megawati di Red Sparks Hilang Satu, Pengganti Lee So-young Memutuskan Mundur
Dianggap menarik karena pevoli asal Negeri Tirai Bambu itu memiliki tinggi 196 cm dan memiliki kemampuanĀ blockingĀ dan serangan cepat.
Sayang bagi Abbondanza, yang dilakukan oleh Huang kurang membantu tim dan dia lebih ingin menggunakan jasa Anilise Fitzi.
"Fitzi adalah pemain dengan serangan yang kuat dan waktu blocking yang sangat baik, dan dia adalah salah satu pemain yang saya awasi selama masa percobaan (Try Out)," ungkap Abbondanza.