TRIBUNNEWS.COM – Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, tak menyangka Paris Saint-Germain benar-benar berani menggelontorkan dana 63 juta euro guna melunasi klausul penglepasan Edinson Cavani. Bahkan dia menilai Real Madrid, Manchester City, atau Chelsea tak bakal "segila" PSG.
De Laurentiis memang memasang klausul buy-out demi membentengi Cavani dari klub peminat. Semula dia yakin tak akan ada klub yang berani membuang uang sebesar itu demi Cavani. Akan tetapi PSG ternyata muncul dengan dana tersebut. Bahkan kini Cavani sudah berada di Paris demi merampungkan tes medis.
"Tanpa klausul, Saya tak akan mempertimbangkan menjual dia. Itu masalah prinsip. Anda tak bisa membeli segalanya karena tak baik secara etika. Masalah dengan klub ini (PSG) mereka memiliki bisnis sendiri yang dijalankan presidennya yang akan berani membayar harga segila apapun," tutur De Laurentiis.
"Soal Cavani, setiap tahun saya harus meningkatkan harganya. Hingga semakin tinggi, mencapai titik melebihi yang dibutuhkan Bayern Munchen untuk menjuarai Liga Champions. Lalu dia mulai bilang ingin pergi, jadi aku mengatakan kepadanya untuk menyepakati klausul buy-out. Saya yakin Real Madrid, Manchester City, dan Chelsea tak akan berani mengeluarkan 63 juta euro," ujarnya.