News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Europa

Kuban vs Swansea: Partai Nostalgia Michael Laudrup

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Michael Laudrup

TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Swansea, Michael Laudrup bertandang kembali ke Rusia saat pasukannya dijamu Kuban Krasnodar di laga penyisihan grup A Europa League, Jumat (8/11/2013). Jika berhasil meraup kemenangan di sana, maka Swansea pun akan mengepakkan sayapnya ke babak 32 besar dengan sistem gugur.

Saat ini, mereka bercokol di pemuncak klasemen sementara dengan poin tujuh hasil 2 kali menang, dan sekali seri. Di bawahnya ada Valencia dengan enam poin hasil dua menang, dan sekali kalah. FC Saint Gall mengikuti di peringkat tiga dengan tiga poin, dan Kuban terbenam di dasar dengan sebiji poin.

Sebagai orang yang pernah menukangi Spartak Moscow (2008-2009), Laudrup tahu betul atmosfer di negeri beruang merah tersebut. "Saya menikmati pengalaman di sana. Saya juga pernah ke sana pada era 1990 ketika McDonald membuka restoran pertama di sana. Mereka harus bekerja seharian untuk medapat upah agar bisa makan di sana," ujarnya mengenang masa silam dikutip dari Mirror.

Lepas dari romantisme historisnya, Laudrup sadar Kuban bukan lawan yang enteng. Pada laga pertama, Swansea yang sempat unggul lewat gol Michu harus gigit jari setelah Djibril Cisse menyamakan kedudukan di perpanjangan waktu lewat penalti.

Itu menjadi gol pertama Kuba di tiga laga di penyisihan grup A, dan juga menjadi gol pertama yang bersarang di gawang Swansea mengakhir supremasi mereka.

Sebelumnya, pasukan Laudrup dengan meyakinkan menyikat Valencia 3-0, dan ST Gallen 1-0. Sedang Kuban masing-masing kalah 0-2 dari dua lawannya tersebut. Swansea bertandang ke Moskow membawa hasil mengecewakan setelah kalah 0-1 oleh Cardiff City dalam derby Wales di ajang Premier League. Kekalahan itu membuat mereka bercokol di peringkat 13, tiga poin terpaut dari tim yang berkutat di zona degradasi.

Sementara Kuban mengemas dua kemenangan mengesankan di liga domestik termasuk kemenangan terakhir 2-1 atas Krasnodar lewat gol Gheorghe Bucur, dan Ivelin Popov .

Di laga ini, Laudrup patut bergembira setelah bek kiri Ben Davies bisa merumput kembali. Sebelumnya, ia cedera pergelangan kaki yang membuatnya absen di sejumlah laga.

Kendati demikian, bek Wales ini mengatakan laga melawan Kuban bukanlah sebuah partai yang bisa membuat tersenyum. "Itu pasti laga yang akan berlangsung keras. Mereka sudah membuktikan ketangguhannya di leg pertama di Stadion Liberty. Dan mereka pasti lebih tangguh lagi di kandangnya," ujarnya.

Sayangnya di laga ini Swansea harus kehilangan Michu, Garry Monk, dan Pablo Hernandez yang pada cedera. (Tribunnews.com/den)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini