TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia U-23 berhasil meraih tiga poin di pertandingan perdana babak penyisihan Grup B, SEA Games 2013.
Tiga poin diraih setelah menundukkan Kamboja 1-0 di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar pada Senin (9/12/2013) sore.
Striker Yandi Sofyan mencetak gol tunggal di laga itu. Pesepak bola berusia 21 tahun mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-53.
Peluang pertama didapatkan pada menit ke-4, Alfin Tuasalamony mendapatkan peluang mencetak gol. Ramdani Lestaluhu memberikan umpan melalui tendangan penjuru kepada Alfin. Sayang, bola tendangan Alfin masih membentur tiang gawang.
Bermain di laga perdana, skuat asuhan pelatih Rahmad Darmawan tampil kurang percaya diri. Pada babak pertama, Indonesia bermain dengan mengandalkan kecepatan para pemain seperti Andik Vermansah, Ramdani Lestaluhu, dan Dendi Santoso, kemudian menyerang melalui kedua sisi sayap. Sayang, Indonesia kesulitan membongkar pertahanan Kamboja.
Ketika sampai di lini depan, bola lebih dulu hilang, karena umpan tidak akurat. Ini mempermudah pemain belakang Kamboja. Pada babak pertama, Kamboja lebih banyak menunggu, kemudian melakukan serangan balik.
Pada menit ke-33, Chhin Chhoelun mendapatkan peluang mencetak gol ke gawang Indonesia. Peluang berawal dari serangan balik, Sos Suhana menggiring bola kemudian memberikan umpan kepada Chhin.
Namun, bola melebar di atas mistar gawang Kurnia Meiga. Sampai pertandingan pada babak pertama berakhir, kedudukan Indonesia menghadapi Kamboja berakhir imbang 0-0.
Pada babak kedua, pelatih Rahmad Darmawan menginstruksikan para pemain supaya tampil lebih menyerang. Akhirnya, pada menit ke-53, skuat ‘Garuda Muda’ membuka skor. Yandi Sofyan mencatatkan namanya di papan skor.
Gol berawal dari umpan terobosan Dendi Santoso yang tertuju langsung kepada Yandi Sofyan. Pesepak bola berusia 21 tahun kemudian membawa bola serta mengelabui pemain belakang Kamboja.
Berdiri bebas, Yandi mencetak gol ke gawang Sou Yaty. Pemain Kamboja memerotes gol. Sebab, mereka melihat Yandi Sofyan sudah berada di posisi off side.
Setelah tertinggal 0-1, pelatih Kamboja Lee Tae Hoon menginstruksikan para pemainnya tampil menyerang. Beberapa kali, gawang Indonesia yang dikawal Kurnia Meiga diserang. Namun, tidak ada gol tercipta.
Sebaliknya, masuknya Bayu Gatra dan Ferinando Pahabol pada babak kedua, semakin meningkatkan intensitas serangan. Beberapa kali Indonesia mendapatkan peluang mencetak gol melalui aksi Andik Vermansah jelang laga berakhir.
Tapi, ketangguhan penjaga gawang Sou Yaty membuat Kamboja tidak kebobolan pada babak kedua. Kedudukan pun berakhir dengan keunggulan Indonesia 1-0.
Indonesia untuk sementara berada di peringkat ketiga, sebab kalah selisih gol dari Myanmar dan Thailand.
Myanmar berada di puncak kelasemen, setelah mengalahkan Kamboja 3-0 pada Sabtu (7/12/2013), sementara Thailand pada hari yang sama menang 3-1 dari Timor Leste.
Berada di peringkat keempat adalah Timor Leste, kemudian disusul Kamboja, yang menempati dasar klasemen. (*)