TRIBUNNEWS.COM - Gervinho, pesepak bola asal Pantai Gading, kembali menemukan kepercayaan diri saat memperkuat klub AS Roma.
Dalam 21 penampilan membela klub Serigala Roma, pria berusia 26 tahun mencetak delapan gol. Raihan ini berbanding terbalik saat dia memperkuat Arsenal. Selama dua musim membela Meriam London, Gervinho hanya mencetak 11 gol dalam 63 penampilan.
Pemain berposisi striker menemukan kembali kepercayaan diri, karena Pelatih AS Roma Rudi Garcia memberikannya motivasi dan semangat supaya dapat menampilkan permainan yang terbaik di setiap laga.
“Sosok pelatih membuat AS Roma dan Arsenal berbeda. Rudi Garcia memberikan saya kepercayaan diri, saya tahu dia percaya kepada saya. Ketika bangun dari tidur, saya siap bekerja. Saya tidak sabar berlatih dan bekerja sama dengan pelatih dan teman satu tim,” ujar Gervinho dilansir Daily Mail.
Gervinho bergabung di AS Roma pada bursa transfer musim panas 2013. Sebelumnya, dia bermain di Arsenal pada musim kompetisi 2011 sampai 2013. Selama dua musim membela The Gunners, dia tidak mendapatkan tempat di tim utama skuat Arsene Wenger.
Selama bermain di Arsenal, Gervinho mengaku tidak banyak pelajaran yang didapatnya. Sebab, dia hanya berada di bangku cadangan, dan sangat jarang mendapatkan kesempatan tampil di tim utama.
“Apa yang saya pelajari dari Arsenal? Sejujurnya tidak banyak, karena bagaimana kamu mau belajar bila hanya berada di bangku cadangan. Saya pergi meninggalkan Inggris karena tidak dapat kesempatan bermain,” ungkapnya.
“Bermain sebagai pemain cadangan merupakan sesuatu yang buruk bagi kepercayaan diri saya. Roma kota indah dan punya penduduk yang memiliki gairah sepak bola, tapi sifat-sifat seperti ini juga banyak di Inggris,” paparnya. (*)