TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Ferdinand Sinaga yang di plot sebagai pengganti Tantan yang absen melawan Gresik United Minggu (20/4/2014) karena cedera, mampu memainkan perannya di sektor sayap kanan Persib.
Dua gol dari Ferdinand membuat Persib menghapus rekor selalu kalah di kandang Gresik. Di tengah kondisi yang sedang on fire di laga tersebut, Ferdinand harus menyudahi laga dan digantikan oleh Atep.
"Menurut saya, seharusnya kemain bisa main selama 94 menit. Tapi kemarin kan tidak," ujar Ferdinand kepada Superball setibanya di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Senin (21/4/2014).
Meski begitu, ia mengaku itu bukan permasalahan penting. Terlebih lagi, Persib Bandung bisa meraih poin di laga itu. Dan secara perlahan tapi pasti, kemenangan itu menurutnya, sebuah usaha untuk menepis anggapan Persib Bandung tim jago kandang.
"Persaingan itu tidak masalah selama persaingan itu sehat. Siapapun yang terpilih, dia pemain yang dibutuhkan tim dan paling siap," ujarnya.
Dalam dua laga sebelumnya, Ferdinand harus absen melawan Barito Putera dan Arema Cronus karena sanksi dari Komisi Disiplin. Meski dua laga harus absen, melawan Gresik, ia tampil maksimal dengan torehan dua gol dan satu assist. Dan ia mengaku tidak merasa perlu adaptasi lagi meski harus absen di dua laga sebelumnya.
"Yang pasti enggak ada canggung saat main lagi. Karena meski tidak main di dua laga, saya masih tetap latihan dengan yang lain dan saya juga menjalankan intruksi dari pelatih," ujarnya.
Dengan torehan dua golnya itu, kini Persib berada di puncak klasemen dengan poin 19. Terpaut satu poin dari Arema dengan poin 18 di posisi kedua.
"Tentu kebanggaan tersendiri dengan dua gol plus satu assist dan tentu saja bangga bisa membawa Persib menang di laga away kemarin, sedangkan kita tahu Persib dua musim sebelumnya selalu gagal di Gresik," katanya.