TRIBUNNEWS. COM - Menurut laporan Reuters dan BBC, Sepp Blatter telah mengatakan kepada koran Swiss bahwa dia sebetulnya belum berhenti sebagai presiden FIFA.
Laporan Blick, nama media Swiss tersebut, menambah spekulasi bahwa pria berumur 79 tahun itu mungkin masih mencoba untuk tetap menjadi bos badan sepak bola dunia, kendati sedang didera berbagai skandal korupsi.
"Saya belum mengundurkan diri, tetapi saya menawarkan mandat di kongres luar biasa," kata Blatter seperti dikutip oleh Reuters dari Blick dalam sebuah artikel.
Koran itu menyatakan bahwa Blatter berbicara pada Kamis (25/6/2015), saat tampil di hadapan publik pertama kali sejak koferensi pers pada 2 Juni, di mana dia mengatakan bakal mundur sebagai presiden FIFA dan menyerukan pemilihan pemimpin baru.
Menurut Reuters, juru bicara FIFA telah mengongfirmasi melalui surel bahwa kutipan dari Blick memang benar adanya.
"Kami dapat mengonfirmasi bahwa kutipan di Blick itu akurat. Itu sejalan dengan pidato Presiden pada 2 Juni 2015."
Kutipan kata-kata Blatter terbaru itu memang tidak bertolak belakang dengan apa yang dia katakan pada 2 Juni.
"Saya telah memutuskan untuk meletakkan mandat kepada Kongres Pilpres Luar Biasa. Saya akan terus melaksanakan fungsi sebagai presiden FIFA sampai pemilihan tersebut," jelas pria yang sempat dikabarkan sebagai mantan pacar Irina Shayk tersebut.