TRIBUNNEWS.COM, AMSTERDAM - Kapten timnas Belanda, Arjen Robben menyalahkan bek Martins Indi sebagai penyebab kekalahan timnya dari Islandia pada pada laga kualifikasi grup A Piala Eropa 2016 di Amsterdam Arena, Kamis (3/8/2015) waktu setempat.
"Sebagai kapten, saya harus melindungi pemain mereka, namun di sini saya tidak bisa berbuat apa-apa selain mengatakan ini bodoh. Dia (Martins Indi) membuat tim lemah dan saya rasa itu sangat buruk." ujar Robben kepada NOS.
Namun meski kalah, Robben tidak ingin menyerah, karena Belanda masih memiliki kesempatan saat menghadapi pada laga selanjutnya.
"Semuanya masih mungkin. Ini adalah kekecewaan yang besar, namun keindahan dalam sepakbola adalah ketika anda mendapatkan kesempatan baru. Kami harus mengambil kesempatan tersebut." ujarnya.
Petaka bagi Belanda terjadi pada menit 33, ketika Martins Indi diusir oleh wasit akibat menyikut Sighthorsson. Hasilnya pelatih Belanda, Danny Blind, harus menggantikan Huntelaar dengan Bruma untuk memperkuat lini belakang yang ditinggalkan Martins Indi.
Akibatnya kekuatan Belanda melemah sehingga kalah 1-0 dari tim tamu Islandia. Apalagi Belanda, juga harus kehilangan Robben yang mengalami cedera pada pertandingan tersebut.
Posisi Belanda pada klasemen Grup A semakin menjauhi Islandia dan Ceko. Belanda harus berhati-hati jika tidak ingin disalip oleh Turki yang berada di peringkat empat.