TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Mantan pemain Persija Jakarta yang cemerlang bersama PSMS Medan, Guntur Triaji, kembali ke ibu kota.
Kedatangannya kali ini bukan untuk kembali ke skuad Macan Kemayoran, melainkan membela tim sepak bola Pra PON DKI.
Meraih juara bersama PSMS Medan di ajang Piala Kemerdekaan menjadi pengalaman terbaik Guntur yang sedang merintis karier sepak bola profesional. Apalagi, ia termasuk salah satu pilar penentu di tim berjulukan Ayam Kinantan itu.
Kesempatan bermain yang lebih banyak di klub asal Medan itu membuat Guntur memilih untuk memperpanjang ikatan kerjanya.
Ia belum mau kembali ke Tim Jingga jika belum mendapatkan jaminan jam terbang lebih banyak.
"Sebetulnya saya masih ingin membela Persija sebagai tim besar ibu kota. Tapi, sekarang kejar pengalaman dulu di luar untuk mendapatkan jam terbang lebih banyak. Itu hal yang masih sulit saya dapatkan di Persija," kata Guntur.
Guntur sempat dilirik pelatih Persija musim 2013-2014 Benny Dolo lantaran cemerlang bersama Persija U21. Namun, ketatnya persaingan di lini tengah memaksa pemain kelahiran Lampung itu dipinjamkan ke klub Divisi Utama, Vila 2000.
Kesempatan bermain di tim utama PSMS tidak mau disia-siakan Guntur. Ia yakin, mental dan kualitasnya makin terasah jika konsisten tampil secara reguler.
"Mungkin belum saatnya bemain di Persija. Sekarang saya lebih mempertimbangkan kesempatan bermain reguler ketimbang hanya duduk manis di bangku cadangan," ujar Guntur yang pernah mewakili pemain Indonesia di Nike Change London 2011 itu.