TRIBUNNEWS.COM - Persib mulai menanjak karena beruntung dan tidak ada pemain yang cedera.
Perang urat syaraf dilontarkan Pelatih Arema Cronus Indonesia, Milomir Seslija, menjelang laga bigmatch kontra Persib Bandung, Sabtu (27/8/2016).
Ini merupakan duel terakhir kedua tim di putaran pertama Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Dalam catatan, duel yang akan berlangsung di Stadion Galuh, Ciamis, Jawa Barat, menjadi duel ke-30 kedua tim sejak 1990. Sejauh ini, Persib masih unggul dalam rekor head to head dengan 15 menang dan tiga laga seri.
Menurut Milo, sapaan Milomir, tak ada perbedaan Persib saat ini dengan yang pernah dikalahkan dua kali pada turnamen pramusim. Ketika itu, tim Maung Bandung masih dilatih Dejan Antonic.
"Mereka memiliki pemain yang sama atau bisa dikatakan satu pemain asing berkurang sebelum melawan kita. Sementara formasi tetap 4-3-3 dan itu sudah mereka lakukan sejak awal musim," ucap Milo.
Ia mengatakan, jika kini Persib menanjak di bawah asuahn Djadjang Nurdjaman, itu karena Maung Bandung beruntung dan tidak ada pemain yang cedera berat.
"Meskipun kami sudah bertemu sebelumnya, saya pikir laga besok juga pasti berbeda. Ada gengsi dan motivasi, dan saya harus yakin dengan kemampuan tim ini," ujarnya.
Arema saat ini masih menjalani latihan dalam kondisi tidak normal, karena beberapa pemain masih menderita cedera. Tetapi, kembalinya Hamka Hamzah ke lapangan membuat Milo sedikit tersenyum.
Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Kamis (25/8/2016)