Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih anyar Timnas Indonesia, Luis Milla, akan melihat beberapa pemain untuk masuk ke skuatnya di Piala Presiden 2017.
Turnamen untuk ajang pramusim klub-klub Liga Super Indonesia itu akan mulai digelar pada akhir Januari 2017 di lima kota, yakni Bandung, Sleman, Madura, Malang, dan Bali.
Pencarian pemain itu dilakukan sebagai persiapan membentuk kerangka Timnas Indonesia U-23.
Sebab, Timnas Indonesia U-23 akan berlaga di Sea Games di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus 2017.
Sebelum memulai mencari pemain, Milla yang akan tiba di Jakarta pada 31 Januari itu sudah disiapkan daftar nama pemain oleh PSSI.
Daftar nama tersebut bisa dilihat oleh Milla untuk menentukan apakah pemain tersebut pantas atau tidak masuk ke skuadnya.
"Sesampainya di Jakarta, Milla sudah membawa program-program selama tujuh bulan ke depan," kata Sekretaris Jenderal PSSI, Ade Wellington, di Jakarta.
"Nanti kami akan berikan 50 nama terbaik kepada Milla dan akan dilihatnya untuk memanggilnya pada sesi latihan perdana tanggal 8 Februari 2017," sambung Ade.
Menurut Ade, jika Milla meminta sebanyak lebih dari delapan pemain di satu klub untuk bergabung ke skuadnya, maka tim tersebut wajib melepasnya.
Artinya, tidak ada klub-klub yang menghalangi pemainnya untuk bergabung ke Timnas Indonesia.
"Tidak ada alasan bagi klub untuk tidak melepas pemain. Mau delapan pemain kah, kalau kebutuhan pasti harus akan dilepas," kata Ade.
Milla tidak akan bekerja sendiri untuk mencari pemain-pemain di Piala Presiden.
Sebab, Milla membawa dua Asisten Pelatihnya dari Spanyol untuk bergabung di staf kepelatihannya selama dua tahun membesut Timnas Indonesia.
Tak hanya Milla dan dua Asisten Pelatih asing tersebut, juru taktik berusia 50 tahun itu juga meminta beberapa pelatih lokal di Indonesia untuk mencari pemain.