News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Indonesia

Madura United Kemungkinan Coret Dua Pemain Asingnya

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Madura United, Gomes de Olivera, bersama pemain barunya Boubacar Sanogo.

TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Salah satu dari empat pemain asing Madura United terancam di depak. Empat pemain tersebut ialah Peter Odemwingie, Fabiano Beltrame, Dane Milovanovic dan Boubacar Sanogo.

Dari keempat pemain, dua nama dipastikan aman, yakni Odemwingie (marquee player) dan Fabiano Beltrame (kapten), sebab pendepakan yang akan dilakukan Madura United karena ingin mencarikan gelandang untuk pasangan Odemwingie dilini depan. Haruna Soemitro menyampaikan, tim pelatih telah melakukan evaluasi hasil laga hingga pekan ke-11 Liga 1.

Dari hasil evaluasi tersebut menyimpulkan, jika Odemwingie membutuhkan gelandang asing yang memiliki skill mumpuni.

Sebab pertimbangan ini juga menjurus apabila dua gelandang lokal Madura United, yakni Asep Berlian dan Slamet Nurcahyo, berhalangan bermain.

"Masukan dari pelatih, tim ini membutuhan gelandang asing. Ini jaga-jaga kalau ada apa-apa dengan Slamet dan Asep, karena pasti akan menyulitkan tim, dan ini berkaca dari dua laga tanpa mereka," kata Haruna Soemitro Manajer Madura United.

Baca: Diprediksi Puncak Mudik, H-3 Lebaran Malah Sepi Penumpang

Untuk itu, dua kandidat pemain asing yang akan dicoret ialah Dane Milovanovic dan Boubacar Sanogo, mengingat regulasi PSSIhanya mengizinkan klub memiliki tiga pemain asing dan satu marquee player.

"Soal siapa yang akan dicoret, pertengahan Juli paling tidak akan ada keputusan siapa pemain tersebut, sebab dengan melihat penampilan Odemwingie yang moncer, kami tak dapat menunda-nunda lagi untuk mencari tenaga asing yang betul-betul berkontribusi besar untuk tim," jelasnya.

Namun apabila dilihat secara kontribusi antara Dane dan Sanogo, terlihat jelas jika peran Dane lebih terlihat di Madura United. Sebab Dane lebih sering di mainkan dan umpannya tak jarang membuat lawan terkecoh, sementara Sanogo secara intensitas bermain jarang dimainkan.(Surya/Dya Ayu)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini