TRIBUNNEWS.COM - Di media sosial, isu pengaturan skor memanas di kubu Persib Bandung gara-gara tuduhan pelatih Mario Gomez bahwa pemain Persib menerima suap.
Sejumlah nama pemain dan tim internal Persib Bandung diduga telah terlibat dalam masalah pengaturan skor.
Dugaan tersebut mencuat di media sosial setelah Persib Bandung kalah 0-3 dari PSIS Semarang pekan ke-31 Liga 1 2018, Minggu (18/11/2018).
Ada tiga orang pemain Persib Bandung yang absen dalam laga PSIS Semarang vs Persib Bandung.
Tiga orang yang dimaksud adalah Supardi Nasir, Ardi Idrus dan Febri Hariyadi.
Menurut penuturan pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, mereka yang absen memang membutuhkan waktu untuk beristirahat sejenak dari sepak bola.
Baca Juga: Hasil Final Hong Kong Open 2018 - Marcus/Kevin Sabet Gelar Juara Dalam 35 Menit
Baca Juga: Kurnia Meiga dan Aksi Heroik Tepis Penalti Thailand di Piala AFF 2016
Baca Juga: Pemain Persib Diduga Terlibat Pengaturan Skor, Internal Maung Bandung Gonjang-ganjing
"Beberapa pemain tidak kami mainkan karena memang mereka butuh beristirahat baik itu secara fisik ataupun pikiran. Karena seperti kalian ketahui dalam beberapa pekan ini jadwal kami sangat padat," ujar Mario Gomez, kutip BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Meski begitu ada kabar miring yang menyertai ketidakhadiran Supardi Nasir dan Ardi Idrus dalam laga yang berlangsung di Stadion Madya Magelang tersebut.
Kabar miring itu langsung menjadi pembicaraan hangat di media sosial Twitter.
Hingga munculnya tangkapan layar (screenshot) percakapan di aplikasi Whatsapp soal tuduhan pengaturan skor tersebut.
Dari percakapan itu, Supardi Nasir dan Ardi Idrus pun diduga ikut terlibat dalam pengaturan skor ketika Persib Bandung bertanding melawan PSMS Medan.>>>BACA SELENGKAPNYA DI SINI>>>