TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Bek tengah Madura United, Fachruddin Ariyanto mengapresiasi pola latihan timnya selama bulan suci Ramadan.
Memasuki bulan suci Ramadan, para peserta klub Liga 1 mulai mencari strategi yang tepat dalam menjalankan sesi latihan.
Mereka harus menjaga kebugaran fisik pemain selama bulan puasa sebelum kompetisi Liga 1 2019 bergulir pada pertengahan Mei 2019.
Madura United selaku peserta Liga 1 2019 menerapkan sistem latihan malam hari mengingat para pemainnya banyak yang menjalankan puasa.
Pelatih Madura United, Dejan Antonic, menetapkan jam latihan mulai pukul 20.00 WIB.
Hal ini dilakukan agar pemain muslim yang menjalankan ibadah puasa dapat melaksanakan shalat taraweh terlebih dahulu.
Langkah ini tenyata mendapat apresiasi positif dari kalangan pemain Madura United.
Fachruddin Ariyanto bek sekaligus kapten tim Madura United mengatakan, dengan pola latihan di malam hari, dia dan rekan-rekannya sesama muslim bisa menunaikan ibadah rutin Ramadan.
"Ini bagus sekali, bagi kami selaku muslim bisa tarawih terlebih dahulu baru kami latihan," ujar Fachruddin.
"Jadi, kalau begini tidak ada pihak yang merasa dirugikan juga dan semua sama-sama nyaman, pemain yang tidak melakukan puasa juga respek kepada kami," ucap Fachruddin.
Tim berjulukan Laskar Sapeh Kerrab ini memulai sesi latihan pertama Ramadan dan semuanya dipusatkan di Stadion Gelora Bangkalan, Selasa (7/5/2019).