Adalah striker Silvio Escobar Benitez yang berhasil membuat stadion Maguwoharjo bergemuruh.
Pemain bernomor punggung 21 itu berhasil menyundul bola ke tiang jauh gawang Try Hamdani Goentara.
Memasuki menit ke-40 wasit Iwan Sukoco menghadiahi PSIS Semarang tendangan penalti karena menganggap pemain bertahan PSS Sleman melakukan pelanggaran.
Wallace Costa Alves yang maju sebagai algojo berhasil mengkonversi tendangan duabelas pas tersebut menjadi gol.
Keadaan pun berbalik menjadi 2-1 untuk keunggulan laskar mahesa jenar.
Tak sampai disitu, di penghujung babak pertama menit 45+ pemain tengah PSIS Semarang Bayu Nugroho berhasil menggandakan keunggulan PSIS Semarang menjadi 3-1.
Skor ini bertahan hingga wasit Iwan Sukoco meniup peluit tanda babak pertama berakhir.
Tak mau menelan kekalahan, memasuki babak kedua PSS Sleman semakin menaikan tempo serangan.
Di menit ke-51 gelandang PSS Sleman Guilherme Batata terpaksa di langgar oleh kapten PSIS Semarang Hari Nur Yulianto.
Namun tendangan bebas yang didapat di depan pertahan PSIS Semarang tak mampu dimanfaatkan PSS Sleman.
Pada menit ke-59 pelatih PSS Sleman menarik Ricky Kambuaya keluar dan memasukan Sidik Saimima untuk menambah daya gedor serangan.
Di menit ke-68 PSS Sleman melakukan pergantian pemain kedua.
Seto Nurdiantoro menarik Irkham Zahrul Mila keluar dan memasukan penyerang Kushedya Hari Yudo.
Merespon pergantian pemain yang dilakukan tuan rumah, pelatih PSIS Semarang juga menarik gelandangnya Bagus Nugroho dan memasukkan pemain muda Tegar Infantrie di menit ke-77.
Serta Silvio Escobar dan memasukan Shohei Matsunaga di menit ke-83.
Namun hingga peluit panjang ditiup oleh wasit Iwan Sukoco papan skor tak kunjung berubah.
PSS Sleman pun harus menerima kekalahan perdana di kandang. (TRIBUNJOGJA.COM)