"Pertandingan besok, sama pentingnya seperti laga-laga kami sebelumnya, saya harap pemain bisa memberikan yang terbaik dan meraih kemenangan di laga terakhir ini,” tutup mantan pelatih PKT Bontang tersebut.
Baca: Jelang Badak Lampung FC vs PSS Sleman Liga 1 2019, Super Elang Jawa Bermasalah Kebugaran
Sementara itu, pelatih kepala timnas U-18, Fakhri Husaini mengucapkan terima kasih atas kedatangan Ratu Tisha untuk memberikan semangat kepada timnya.
"Terima kasih Bu Sekjen untuk waktunya telah menyempatkan diri datang ke bandara serta motivasinya."
"Insya Allah kami akan memegang amanah yang diberikan, saling mendoakan untuk kebaikan prestasi sepak bola Indonesia," jelas Fakhri.
Mengenai persiapan tim, Fakhri mengatakan sudah siap untuk menghadapi turnamen.
Setelah melewati pemusatan latihan di Cikarang, dan beberapa pertandingan uji coba.
"Tim ini tadi berangkat dari Cikarang jam 09.00, persiapan terakhir, kami fokus kepada latihan untuk menjaga kebugaran fisik pemain, memperbaiki kemampuan transisi positif dan negatif serta set piece," tuturnya.
Di sisi mental pemain, staf pelatih akan berusaha berperan sebagai kawan sekaligus orangtua pemain.
“Jadi kami ini (pelatih) menempatkan diri sebagai orangtua, sebagai teman, dan sebagai mitra mereka,” jelas Fakhri.
“Kami juga berusaha untuk bisa terus memahami dan membentuk kejiwaan anak-anak. Alhamdulillah semakin hari kekompakan tim ini semakin solid,” tambahnya.
Sementara untuk teknis bermain, fokus di penyelesaian akhir, Fakhri melihat hal tersebut menjadi sedikit masalah saat uji coba menghadapi Persikasi.
Dalam pertandingan tersebut timnas memiliki banyak peluang yang tidak mampu diciptakan menjadi gol.
“Kalau sisi pertahanan sudah tidak lagi, paling kembali lagi ke finishing, kami punya beberapa peluang yang terbuang percuma."