Pada menit ke-41, bomber anyar PSM, Amido Balde, gagal mengonversi umpan Hassyim Kipuw menjadi gol.
Sundulan mantan pemain Persebaya Surabaya itu masih melenceng.
Satu menit berselang, PSM mendapat peluang melalui skema set piece tepat di depan kotak penalti Persela.
Wiljan Pluim yang menjadi algojo gagal memanfaatkan peluang setelah tendangannya melebar tipis di sisi kiri gawang Persela.
Tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga wasit meniupkan peluit tanda babak pertama berakhir, sehingga keunggulan 1-0 Persela atas PSM tetap bertahan.
Tertinggal satu gol membuat PSM langsung tancap gas pada babak kedua. 10 menit berjalan, PSM terus mengurung berisan pertahanan Persela.
Beberapa peluang dihasilkan lewat Amido Balde dan pemain pengganti, Rizky Eka, tetapi pertahanan Persela yang berlapis-lapis membuat peluang itu selalu mentah.
Terus diserang, lini belakang Persela pun melakukan kesalahan. Bek Persela, Mawouna Amevor, mendorong Amido Balde di kotak penalti dan wasit pun langsung menunjuk titik putih.
Amido Balde yang maju sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya.
PSM menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-66. Dua menit selepas gol Amido Balde, Persela harus bermain dengan 10 orang menyusul kartu merah yang diterima Alex dos Santos. Baca juga: Semen Padang Vs Barito Putera, Laksar Antasari Menang 3-2
Amido Balde nyaris saja membawa PSM berbalik unggul pada menit ke-75, andai sepakan kerasnya dari luar kotak penalti tidak menerpa mistar gawang.
Tiga menit berselang, giliran Rizky Eka yang menghadirkan ancaman. Namun, sepakannya masih melambung di atas gawang Persela.
Setelah beberapa kali mendapatkan peluang, PSM akhirnya unggul 2-1 pada menit ke-81.
Umpan silang Muhammad Rahmat diteruskan sundulan akurat Wiljan Pluim yang mampu merobek jala gawang Persela.