Lima menit berselang, Muhammad Rifqi berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Ia berhasil memanfaatkan situasi sepak pojok yang diberikan oleh Dedi Hartono.
Tensi pertandingan kembali tinggi.
Jual beli serangan dilakukan kedua tim untuk berbalik unggul.
Temdangan dari luar kotak pinalti beberapa kali juga dilakukan oleh I Putu Gede Juani Antara.
Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi sulitnya menembus lini pertahanan tim tamu.
Pressing ketat mulai kembali dilakukan tuan rumah untuk menekan permainan tim tamu.
Memasuki menit ke 70, skor 1-1 untuk kedua tim.
Menit ke 75, The Guardian mengurun tim tamu di area pertahanannya.
Secara bergantian Lee Yujun, Herman Dzumafo, serta Bruno Matos memborbardir lini belakang Semen Padang.
Meskipun demikian, Teja Paku Alam tampil cemerelang dengan menggagalkan sejumlah peluang.
Semen Padang mencoba bertahan dengan skor 1-1.
Terbukti Eduardo Almeida memasukkan Kristof yoku yang lebih berkearakter bertahan.
Lee Yujun beberapa kali mencoba melalakukan tendangan dari luar kotak pinalti untuk menghasilkan pelauang bagi Bhayangkara FC.