Meraj lakukan kesalahan, penjaga gawang Iran tersebut keluar dari zonanya untuk menghalau bola.
Namun halauannya tidak sempurna yang kemudian dimanfaatkan Muhammad Rafli untuk merubah papan skor menjadi 1-0.
Keunggulan skuat Garuda tak bertahan lama.
Feby Eka Putra melakukan pelanggaran terhadap Younes Delfi di kotak terlarang hingga wasit memberikan penalti untuk Iran.
Reza Shekari yang menjadi eksekutor tendangan penalti Iran sukses menjalankan tugasnya dan menjadikan skor sementara 1-1.
Hingga tambahan waktu babak pertama selesai, keadaan 1-1 tak berubah untuk kedua tim.
Selepas jeda turun minum, Rafli memiliki peluang untuk merubah papan skor setelah menerima umpan Sani Rizki.
Namun sayang, bola hasil tendangan kaki kiri Rafli melebar tipis di sisi kiri gawang Iran.
Indra Sjafri melakukan sejumlah rotasi pemain di babak kedua dengan memainkan Egy Maulana Fikri, Zulfiandi, dan Saddil Ramdani.
Tak banyak perubahan permainan Indonesia di babak kedua.
Egy Maulana Vikri dan kolega mengandalkan serangan balik cepat dari sisi sayap.
Pada menit ke-76, Egy memiliki ruang tebak di luar kotak penalti.
Tendangan spekulasi pemain bernomor punggung 10 itu masih lemah hingga mampu diatasi Meraj dengan baik.
Stadion Pekansari bergemuruh pada menit ke-84 menyusul gol Egy Maulana Vikri setelah menerima umpan dari Rachmat Irianto.