Modal pernah bertemu di babak penyisihan tidak menyulitkan Syaiful untuk meraba-raba permainan Persita.
Namun dirinya tetap meminta para pemain PSMS untuk waspada karena Persita memiliki pemain yang bermain cepat dan memiliki kecepatan yang di atas rata-rata.
"Karena kita juga sudah pernah bertemu dengan Persita, setidaknya sudah tahu juga kekuatan mereka."
"Tapi tetap harus waspada karena mereka pasti incar kemenangan untuk lolos. Sebagai pemain harus tetap disiplin saja," imbuhnya.
Pada Pertandingan nanti PSMS tak akan diperkuat Kesuma Satria karena Kartu merah yang dia dapatkan kala melawan Martapura FC.
"Cuma Wira saja yang akumulasi sama Rendi yang masih belum bisa main karena cedera."
"Pemain yang main masih kena satu kali kartu kuning saja," ujar Asisten Pelatih PSMS, Edy Syahputra.
Sementara, Satria yang tidak bisa bermain berharap teman-temannya mampu memberikan yang terbaik dan tidak terbawa emosi.
Saya tetap berdoa dan beri dukungan buat kawan-kawan yang berjuang di laga terkahir nanti."
"Sebenarnya masih ingin main, tapi karena kemarin tidak bisa tahan emosi harus absen."
"Siapa pun yang diturunkan pelatih, pasti harus siap tampil maksimal," ujar pemain berposisi bek kanan tersebut.
Pada babak penyisihan Liga 2, sebelumnya kedua tim sudah pernah bertemu dua kali karena sama-sama berada di grup Barat.
Dua kali bertemu keduanya saling mengalahkan dengan skor sama, 1-0.
Pertandingan terakhir PSMS Medan