Persik Kediri mendapatkan peluang emas melalui sepakan bebas Faris Aditama, namun masih membentur pagar hidup Persiraja.
Defri Riski menjawab dengan sepakan jarak dekat yang membahayakan gawang Persik Kediri, namun masih melambung tipis.
Skor 0-0 menjadi hasil dari babak pertama.
Di babak kedua, Persik Kediri membuka laga dengan sepakan jarak jauh Faris Aditama yang melebar dari gawang Persiraja Banda Aceh.
Persik Kediri memanfaatkan sepakan jarak jauh untuk mengancam gawang Persiraja, namun Fakhrurazi masih antisipatif dan sigap di bawah mistar gawang.
Namun hingga 90 menit babak pertama berjalan, skor masih imbang 0-0.
Laga berlanjut hingga babak ekstra time.
Pada babak pertama ekstra time, kedua tim mulai nampak kelelahan dan jarang menciptakan peluang.
Di ekstra time babak pertama, skor kembali sama kuat 0-0.
Ekstra time babak kedua berjalan, kedua kesebelasan tampak kelelahan dan sulit bagi kedua tim bermain menyerang.
Fajar Setya melakukan penyelamatan gemilang dari serangan balik pemain Persiraja di awal ekstra time babak kedua.
Persik Kediri melakukan pergantian taktikal dengan mengganti kiper Fajar Setya denga Junaidi jelang bubaran esktra time babak kedua.
Dan laga dilanjutkan ke babak adu penalti.
Persik Kediri lolos ke Liga 1 usai kalahkan Persiraja di babak adu penalti 5-4.
Susunan pemain
Persik Kediri
Fajar Setya; Sanjaya, Obet, Prahalabenta, Alfian; Faris Aditama, Galih, Bayu Otto, Edo; Taufiq, Sandrian
Persiraja Banda Aceh
Fakhrurrazi; Eriyanto, M. Andika, Tri Adi, Agus; Assanur, Defri, Fary; Mukhlis, Zamrony, Andri
(Tribunnews.com/Gigih)