Adapun Semen Padang yang bertindak sebagai tim tamu mencoba bermain terbuka.
Permainan cepat yang diterapkan oleh Dedi Hartono dan Irsyad Maulana mampu merepotkan lini pertahanan Persebaya Surabaya.
Seranngan terus menerus yang dilakukan Bajul Ijo berhasil membuahkan hasil di menit ke-10.
Ialah Diogo Campos yang berhasil menaklukkan Teja Paku Alam dan membuat Persebaya unggul sementara 1-0.
Pasca tertinggal satu gol, Smen Padang mencoba menaikkan intensitas serangan.
Beberapa kali Vanderlei dan Flavio Beck berhasil merepotkan lini belakang Bajul Ijo.
Memasuki menit ke-18, Manda Cingi dikeluarkan dan digantikan oleh Dani Karl Max.
Masuknya Karl Max memberikan damapk positif bagi tim tamu.
Smen Padang berhasil menyamakan kedudukan melalui aksi Vanderlei di menit ke-22.
Ia berhasil melewati empat pemain bertahan Persebaya sebelum berhasuiol menaklukkan Miswar Saputra, skor 1-1.
Pasca kemasukan Gol, Persebaya semakin gencar melakukan serangan.
Gempuran terus menerus yang dilakukan tuan rumah membuat semua pemain Semen Padang harus turun hingga area pertahanannya untuk membantu lini belakang.
Kendati demikian, Smen Padang mencoba menurunkan intensitas permainan dengan cara menguasai bola selama mungkin.
Tempo sedang diterapkan oleh anak asuha Eduardo Almeida itu.