Baca tanpa iklan
Dalam laga tersebut, Argentina dipaksa mengakui keunggulan Chili dipartai final Copa America 2015.
Argentina kalah 1-4 dalam adu penalti setelah bermain imbang tanpa gol melawan Chile selama 120 menit.
Messi menjadi satu-satunya eksekutor Argentina yang berhasil menjalankan tugasnya pada drama adu penalti
4. Diego Costa (Atletico Madrid di Final Liga Champions 2014)
Diego Costa menjadi pemain berikutnya yang harus mengalami cedera lutut di partai final Liga Champions musim 2014/2015.
Pada waktu itu, Atletico Madrid secara mengejutkan mampu tampil impresif sepanjang turnamen sekaligus bisa melaju hingga partai final Liga Champions.
Di partai final, Atletico harus saling sikut dengan rival sekotanya yakni Real Madrid untuk memperebutkan Si Kuping Besar.
Nasib buruk harus diterima oleh Diego Costa yang harus mengalami cedera saat pertandingan baru berjalan sembilan menit.
Sebelum pertandingan tersebut, sebenarnya kondisi Costa memang belum fit seratus persen namun Diego Simeone terlalu memaksakan sang pemain untuk bermain.
Alhasil, keputusan tersebut harus dibayar mahal dengan cederanya Diego Costa di awal pertandingan.
Pelatih asal Argentina tersebut memutuskan untuk menggantikan dirinya dengan Adrian tepat pada menit kesembilan.
Dalam pertandingan tersebut, Real Madrid akhirnya keluar sebagai juara setelah melakukan comeback fantastis.
Dalam laga yang berlangsung di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal tersebut tim asuhan Carlo Ancelotti mampu merengkuh trofi Liga Champions kesepuluhnya dalam sejarah.
Real Madrid sempat tertinggal 1-0 pada menit ke-35 melalui gol sundulan kepada Diego Godin.