Kan belum tentu bisa.
Harus dipikirkan juga bagiamana mencari sosok striker yang memang sesuai kebutuhan tim.
Jangan sampai nanti misalnya bermain dengan umpan silang tapi ternyata striker yang datang tidak pandai menyundul bola.
Ezechiel terbukti bagus dengan gelandang-gelandang yang agresif seperti pada tahun 2018.
Jadi menurut saya lebih baik mencari gelandang yang mampu memberikan dukungan kepada Ezechiel untuk mencetak gol.
Baca: Seputar Mundurnya Ezechiel NDouassel dari Persib: Umuh Was-was, Bobotoh Kaget, Ini Rapor King Eze
Baca: Makin Tua Makin Jadi, Eks-Striker Persib Jadi Top Scorer di Spanyol pada Usia 38 Tahun
Baca: Berpamitan, Satu Pilar Persebaya Resmi Hengkang
Baca: Tiga Momen Ezechiel NDouassel yang Paling Jadi Sorotan Selama di Persib: Mesin Gol Nan Tempramental
Tapi kalau memang Ezechiel tetap ingin pergi, saran saya cari pemain yang sudah pernah merumput di Liga Indonesia.
Jangan sampai nanti Persib salah membeli pemain yang justru kemampuannya di bawah Ezechiel.
Di Indonesia yang saya lihat striker dengan karakteristik yang serupa dengan Ezechiel adalah Marko Simic.
Karena menurut saya, gaya bermain Ezechiel yang ngotot, kuat menahan bola dan mampu berduel dengan bek lawan ada di Simic.
Permainan seperti itu menurut saya merupakan karakter yang cocok untuk Persib dan Liga Indonesia.
Karena di Persib sendiri punya pemain dengan umpan silang yang cukup bagus seperti Febri, Ghozali, dan Supardi.
Striker nantinya bisa mencari ruang di dalam kotak penalti saja untuk menerima umpan silang.
Hal inilah yang mungkin tidak didapat Ezechiel musim ini.
Terus selain mencari striker yang bagus, Persib juga harus mencari pemain yang pintar.