TRIBUNNEWS.COM - Arema FC untuk gelaran liga 1 musim 2020 melakukan srjumlah perombakan besar besaran, Kamis (9/1/2020).
Manajemen Singo Edan resmi merilis 14 pemain yang musim depan tak lagi berseragam biru khas Arema FC.
Bahkan pelepasan begitu banyak pemain dapat dikatakan sebagai cuci gudang.
Gerbong cuci gudang yang dilakukan Arema FC diprediksi masih akan berlanjut, khususnya untuk lini pertahanan.
Cuci gudang besar besaran yang dilakukan Arema FC dapat dikatakan gerbong mewah.
Bagaimana tidak, sederet pemain dengan segudang pengalaman tak diperpanjang masa baktinya bersama Singo edan.
Sebut saja makan Konate, Hamka Hamzah, Rcahmat Latief, Ricky kayame hingga Rivaldi Bawuo merupakan pemain dengan pengalaman di Liga 1 yang tak perlu disangsikan.
Bahkan nama pemaina sing seperti Sylvano Comvalius dan Arthur cunha dikabarkan akan hengkang dari publik kanjuruhan.
Kendati demikian, pemain yang akan dibuang oleh Arema FC terfokus ke posisi bek dan penjaga gawang.
Hal ini tak terlkepas dari sorotan buruknya lini pertahanan Singo Edan sepanjang gelaran Liga 1 2019.
Hal tersebut dibenarkan oleh General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.
Beberapa pemain di sektor pertahana akan debaluasi dan kemungkinan rawan terdepak.
"Masih ada nama-nama seperti Utam Rusdiyana dan Sandi Firmansyah."
"Mereka diperpanjang atau tidak, masih menunggu kehadiran pelatih kiper (Felipe Americo) dalam sesi latihan perdana,” ungkap Ruddy seperti yang dilansir dari Wearemania.