TRIBUNNEWS.COM - Shin Tae-yong kembali menemukan permasalahan yang dimiliki timnas Indonesai U19.
Pelatih asal Korea Selatan itu melakukan evaluasi setelah tim asuhannya berhasil meraih kemenanagan di laga uji coba kontra Kyung Hee University.
Berlangung Alpine Football Camp Training, Chiang Mai, Thailand, timnas Indonesia U19 mampu meraih kemenangan dengan skor 2-1.
Gol kemenangan timnas Indonesia u19 dicetak melalui lesakan Rizky Ridho Ramadhani dan Komang Teguh Trisnanda.
Kemenangan ini menjadi hasil positif pertama kali yang diperoleh Rizky Ridho dkk selama berlatih di Thailanda.
Sebelumnya, dari lima laga uji coba yang telah dilakukan, empat pertandingan sebelumnya selalu menelan kekalahan.
Kendati telah mampu meraih kemenangan perdana tak lantas Shin Tae-yonmg tak menemukan kendala di tubuh timnya.
Secara cermat ia menganalisis dan menemukan kendala yang ada di tubuh timnas Indonesia U19.
Pelatih asal korae Selatan itu menyatakan jika kendala yang dihadapi oleh anak asuhnya ialah segi pertahanan.
Bukan menjadi hal yang baru jika timnas Indonesia dari segala kelompok usia memiliki kendala di sektor pertahanan.
Hal itu bebrapa kali disampaikan oleh kebanyakan pelatih yang pernah menukangi timnas Indonesia.
Kendati demikian, Shin Tae-yong langsung memberikan evaluasi terkait bagaimana cara bertahan yang baik.
“Masalah besarnya, saat bertahan. Posisi bertahan para pemain seharusnya di antara gawang, bola dan lawan. Dan harus bisa terus melihat posisi lawan," ungkap pelatih asal Korea Selatan itu seperti yang dilansir dari PSSI.
Disinggung mengenai hasil pertandingan, pelatih asal Korsel itu tidak menjadikan hal tersebut sebagai prioritas.
Menurutnya, yang terpenting dari hasil uji coba ialah perkembangan kemampuan anak asuhnya, bagaimana para pemain timnas Indonesia U19 mampu mengaplikasikan instruksi dari sang pelatih.
“Sekali lagi, saya tidak melihat hasil, melainkan perkembangan pemain setiap harinya dalam menyerap latihan yang diberikan, terutama progres fisik pemain," ujar pelatih yang diikat dengan PSSI dngan durasi kontrak empat tahun itu
"Bukan tentang hasil dan taktik. Yang pasti, hari ini, mereka sudah mengerti apa yang saya instruksikan dan inginkan."
Selain kondisi fisik yang dinalainya telah berkembang, jarak antar pemain dalam pertandingan kelima timnas sudah tidak terlalu jauh.
"Jarak antar pemain sudah tidak terlalu lauh, saat transisi dari menyerang ke bertahan, mereka pun langsung bergerak cepat,” tegasnya Shin Tae-yong.
Sang pelatih juga memberikan pujian kepada anak asuhnya atas kemenangan perdana ia berhasil diraih timnya.
Perubahan yang paling terlihat di laga terakhirnya ialah faktor mental dan keberanian dalam duel satu alwan satu.
“Yang paling terlihat perubahannya adalah para pemain punya mental bagus untuk melawan rasa kelelahan mereka setelah menjalani latihan fisik yang panjang.
"Mereka juga mulai berani untuk melakukan kontak fisik dengan pemain yang senior dan level pun di atas mereka,” pungkasnya.
Timnas Indonesia U19 dipersiapkan untuk mengikuti kejuaraan Piala AFF U19 dan Piala Asia U19.
Selain itu, tim besutan Shin Tae-yong juga dipersiapkan untuk kompetisi Piala Dunia U20 2021.
(Tribunnews.com/Giri)