Kekalahan Persebaya vs Bhayangkara FC 0-1 pada laga kedua Grup A Piala Gubernur Jawa Timur 2020, dianggap Aji Santoso hal wajar.
Aji Santoso merasa hanya kurang beruntung saat laga di Stadion Gelora Bangkalan itu.
Berikut 5 fakta kekalahan Persebaya vs Bhayangkara FC:
1. Kurang Beruntung
Menurut Aji Santoso, sepanjang laga, timnya lebih banyak menguasai permainan dan banyak mendapat peluang, termasuk penalti yang gagal dieksekusi dengana baik oleh Makan Konate.
“Sebenernya pertandingan berjalan menarik dari babak pertama hingga babak kedua, terbukti kami juga banyak peluang, ada kena tiang, penaltipun miss,” terang Aji usai laga.
“Secara keseluruhan tidak ada masalah cara bermain pemain, hanya di pertandingan tadi dewi fortuna tidak berpihak pada Persebaya,” tambah pelatih 49 tahun tersebut.
2. Peluang Melaju ke Semifinal & Nodai Rekor
Atas kekalahan ini, peluang Persebaya melaju ke babak semifinal makin menipis dengan hanya berbekal tiga poin, apalagi di laga terakhir Bajul Ijo harus menghadapi Madura United (14/2/2020).
Tak hanya memperberat langkah Persebaya melaju ke final. Kekalahan ini sekaligus menodai rekor Aji Santoso bersama Persebaya 11 laga dalam ajang resmi belum terkalahkan.
Tentang terhentinya rekor tersebut, Aji menyebut sebagai hal wajar, apalagi ini bukan pertandingan resmi.
“Saya kira wajar (kalah), selama saya di Persebaya baru kali ini kalah, masak mau menang terus. Yang terpenting adalah ini masih pra-musim, bukan kompetisi sebenarnya,” pungkas Aji Santoso.
Hal sama juga disampaikan oleh kapten Persebaya, Rachmat Irianto.
“Semua pemain sudah berjuang secara maksimal, apa yang coach Aji inginkan sudah kami terapkan, kami kurang beruntung saja,” ucap pemain yang akrab dipanggil Rian itu.