Selain kompak dalam lini penyerangan, Arema FC memiliki pertahanan yang kokoh.
Aleksandar Rakic yang merupakan mantan striker Madura United nampak kesulitan melepaskan diri dari pengawalanm man to man dari Nurdiansyah.
Elias yang berposisi sebagai striker tak segan turun hingga ke lapangan tengah untuk menjemput bola.
Sebagai gantinya Jonathan Bauman mengisi lini serang yang ditinggalkan striker Argentina tersebut.
Memasuki menit ke-20, Teguh Amirudin yang menjadi penjaga gawang utama dalam laga kali ini belum bekerja ekstra keras dalam menghalau serangaan Barito Putera.
Memasuki menit ke-25, Barito putera mulai berani untuk memainkan permainan terbuka.
Beberapa kali Ilham Udin Arymain mampu merepotkan lini pertahanan tuan rumah.
Eks pemain Bhyangkara FC tersebut terkenal memiliki kemampuan soal kecepatan dan akselerasinya.
Selain memiliki umpan satu dua sentuhan yang baik, Singo Edan juga mempunyai kualitas umpan direct yang ciamik.
Beberapa kali hal itu dipertontonkan oleh pemain Singo Edan dengan akurasi yang tepat.
Jalannya pertandingan babak pertama tak berbeda jauh dengan paruh pertama.
Serangan demi serangan dilancarkan kubu Singo Edan.
Beberapa pemain Arema FC diberikan kesempatan di babak kedua, diantaranya ialah Titan Agung, Mariando Djonak, Vikrian Akbar hingga Kurniawan Kartika Ajie.
Kesempatan yang diberikan Mario Gomez pada Titan Agung.
Alhasil, pemain muda Singo Edan tersebut berhasil mencetak gol di menit ke-82.
Hingga Akhir laga, skor 3-0 bertahan untuk keunggulan tuan rumah.
Daftar Susunan Pemain:
Arema FC:
Teguh Amirudin (GK): Johan Alfarizi, Nurdiansyah, Hanif Sjahbandi, Syaiful Indra Cahya, Dave Mustaine, Ridwan Tawainella, Dendi Santoso, Oh In-kyun, Jonathan Bauman, Elias Elderete.
(Tribunnews.com/Giri)