News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1 2020

Analisis Lini Serang Arema FC: Dampak Positif Kepergian Konate - Moncernya Pemain Asing Singo Edan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Arema FC, Dave Mustain merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Barito Putera pada laga uji coba dalam rangkaian kegiatan launching tim dan jersey Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (23/2/2020). Surya/Hayu Yudha Prabowo

TRIBUNNEWS.COM - Arema FC jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2020 yang akan berlangsung pada akhir Februari, tengah mematangkan skema permainannya.

Satu diantara fokus lini yang tentunya dibenahi Arema FC ialah lini serang.

Bukan menjadi rahasia lagi, musim lalu, Singo Edan terseok-seok di papan klasemen, namun tim asal Jawa Timur tersebut menjadi klub paling produktif dalam urusan mencetak gol.

Baca: Tiga Nama Didaulat Jadi Kapten Arema FC di Liga 2020: Pemain Lokal Tersenior yang Berjiwa Ongis Nade

Baca: Arema FC Dipastikan Gagal Boyong Dua Pemain Persija Jakarta, Peluangnya Hanya Satu Pemain

Aremania menyalakan flare dalam launching tim dan jersey Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (23/2/2020). Surya/Hayu Yudha Prabowo (Surya/Hayu Yudha Prabowo)

Singo Edan mampu mengemas 59 gol dari 34 laga yang telah dilakoni.

Capaian tersebut lebih baik dibandingkan Bali United yang menyandang trofi Liga 1..

Serdadu Tridatu hanya sanggup melesakkan 48 kali.

Satu diantara alasan moncernya lini serang Singo Edan ialah adanya peran sentral Makan Konate.

Pemain asal Mali kala berseragam Arema FC, di musim 2019 sanggup mengemas 16 gol dan 11 assist.

Capaian tersebut dikatakan mewah bagi pemain yang berposisi sebagai gelandang serang.

Namun perombalkan skuat besar-besaran dan hengkangnya Makan Konate ke Persebaya Surabaya membuat Arema FC diprediksi bak Singa yang tanpa taringnya.

Namun berkat kepergian eks pemain Persib Bandung tersebut, Arema FC mendapatkan dampak positifnya.

Baca: Arema FC Dipastikan Gagal Boyong Dua Pemain Persija Jakarta, Peluangnya Hanya Satu Pemain

Baca: Hasil dan Analisis Arema FC vs Barito Putera: Singo Edan Unggul 3-0, Umpan Direct Jadi Catatan

Tim dengan logo singa mengepal tersebut tak lagi bergantung pada satu sosok pemain.

Musim ini, SIngo Edan lebih memilih mendatangkan pemain non bintang, melainkan pemain muda yang memiliki prospek yang cerah.

Khusus lini serang, manajemen SIngo Edan mendatangkan deretan pemain yang tengah naik daun, seperti K.H Yudo, Maroiando Djonak hingga satriekr asing asal Argentina yakni Elias Alderete.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini