News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1 2020

Fakta-Fakta Menarik Kompetisi Liga 1 2020, Gebrakan PSSI Atasi Jadwal Amburadul hingga Mafia Bola

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fakta-Fakta Menarik Kompetisi Liga 1 2020, Gebrakan PSSI Atasi Jadwal Amburadul hingga Mafia Bola

Artinya, setiap klub di Indonesia hanya boleh menggunakan empat pemain asing saja.

Adapun rinciannya adalah tiga berasal dari benua Eropa, Amerika, Afrika, dan satu sisanya wajib memiliki 1 pemain Asia-Australia.

Pembantasan penggunaan pemain asing perlu dilakukan oleh operator kompetisi.

Artinya, aturan ini juga turut mendukung penggunaan pemain lokal dan pemain muda dalam sebuah klub Liga 1 2020.

Para pemain Timnas Indonesia U-23 menyanyikan lagu kebangsaan jelang laga Grup B SEA Games 2019 kontra Brunei, Selasa (3/12/2019). (GARRY ANDREW LOTULUNG/KOMPAS.COM)

Baca: Analisis Lini Serang Persib Bandung, Persebaya Surabaya,& Persija Jakarta di Liga 1 2020

Baca: Tujuan Pemain Naturalisasi Berbelok, Awalnya Demi Prestasi Timnas Kini Dimanfaatkan Tim Liga 1

3. Dihapusnya Regulasi Pemain U23

PT.LIB secara resmi juga telah menghapus regulasi lama yang bersangkutan dengan pemain U23.

Dalam dua musim terakhir, PT LIB mewajibkan tim peserta Liga 1 memiliki, mengontrak, dan mendaftarkan tujuh pemain U-23.

"Meski sudah diatur tetapi banyak pemain U-23 Indonesia yang tidak diberi kesempatan tampil oleh timnya. Jadi aturan itu kami hapus," kata Cucu Soemantri dilansir dari Kompas.

"Ke depan, rencananya kami akan menggelar kompetisi untuk U-23. Kompetisi itu berguna untuk membuat pemain muda Indonesia berkembang karena bisa tampil reguler," ujar Cucu Soemantri menambahkan.

Cucu Soemantri menilai aturan itu tidak memiliki dampak langsung terhadap perkembangan pemain U-23 Indonesia sehingga diputuskan dihapus.

4. Gebrakan PSSI Perbaiki Jadwal Kompetisi

Dalam beberapa musim terakhir, gelaran kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia harus tertunda akibat tidak mendapatkan izin dari pihak kepolisian.

Mochamad Iriawan selaku Ketum PSSI memastikan bahwa pihaknya telah bersinergi dengan pihak Polri agar bergulirnya kompetisi musim ini tak terjadi penundaan.

"Kita sudah jelas. Kalau pihak Polri pastikan tidak ada waktu berubah, tidak ada klub yang bisa mundur atau menunda," kata Iriawan, Kamis (20/2/2020) seperti yang dilansir dariĀ Wartakota.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini