News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Fakta di Balik Kekalahan Persebaya dari Persipura: Konate Dinilai Normal, Aji Bela David da Silva

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Persebaya Surabaya saat menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (13/3/2020). Pada babak pertama Persebaya ketingalan 2-1 dan permainan berakhir 4-3 untuk Persipura.

Dalam laga debutnya kali ini, pemain 19 tahun itu bermain full sepanjang laga diduetkan dengan Hansamu Yama.

"Yang jelas tadi Rizky menurut saya sangat bagus mainnya, pertama kali main dari awal, tadi main cukup solid," terang Aji Santoso.

Sementara, tentang banyaknya pemain lini belakang, termasuk Rizky yang selalu bergarak maju ke depan, itu karena inisiatif pemain untuk mengejar ketertinggalan.

Pada laga ini, Persebaya tertinggal 1-2 di babak pertama, kemudian terus tertinggal hingga 3-4 akhir laga.

"Pemain (belakang) banyak maju ke depan karena kami sudah tidak ada pilihan lain. Kami selalu tertinggal, untuk mengejar ketertinggalan jadi anak-anak banyak maju ke depan," pungkas Aji Santoso.

4. Jacksen rajin marahi pemain

Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago (Youtube/persipurapapua 1963)

 

Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago mengakui pemainnya sudah belajar banyak hal dari kekalahan 0-2 dari Borneo FC di pekan kedua.

Hasilnya, Mutiara Hitam bisa mencuri poin sempurna di markas Persebaya Surabaya usai menang 4-3 pada pekan ketiga Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (13/3/2020)

Kemenangan Persipura tercipta berkat dua gol dari Thiago Eduardo Do Amaral (20,34), M Tahir (52) dan ditutup oleh sontekan Yohanes Pahabol (87).

Sementara Persebaya gagal mengejar ketertinggalan setelah hanya mencetak tiga gol dari David da Silva (42), Mahmoud Eid (74) dan Rendi Irwan (90).

"Kita pantas dapat hasil itu pasca kalah dari Borneo FC, kita memberi tugas berat pada anak-anak evaluasi berturut-turut," kata Jacksen, Jumat (13/3/2020).

"Dalam beberapa hari nonton rekaman video, kita putar terus menerus dan akhirnya hasil jerih payahnya manis," sambung pelatih berusia 51 tahun itu.

Selain itu, dibalik hasil positif di kandang Persebaya, Jacksen mengaku dalam proses persiapan tim, ia cukup rajin menyemprot atau memarahi pemainnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Berita Populer

Berita Terkini