TRIBUNNEWS.COM - Dragan Djukanovic selaku pelatih PSIS Semarang enggan berpuas diri seusai tim asuhannya menjalani start yang cukup bagus di Liga 1 2020.
PSIS Semarang sejauh ini masih menempati posisi kelima dengan raihan enam poin.
Sempat menelan kekalahan saat melawat ke markas Persipura dalam laga perdana Liga 1 2020.
Pasukan Dragan Djukanovic berhasil mendulang dua kemenangan beruntun.
Persela Lamongan dan Arema FC menjadi dua tim yang mampu dikalahkan oleh PSIS Semarang.
Baca: Menanti Filosofi Baru PSIS Semarang Dibawah Komando Dragan Djukanovic, Terapkan Sepak Bola Menyerang
Baca: PSIS Semarang Tetap Persiapkan Diri Jelang Ladeni PSS Sleman kata Dragan Djukanovic
Menyikapi hal tersebut, Dragan Djukanovic mengaku enggan merasa jemawa terhadap performa bagus yang telah ditampilkan anak asuhannya.
Pelatih berkebangsaan Serbia tersebut masih akan terus mengasah pola taktik agar semakin padu.
"Tentu saja kita butuh waktu untuk terus meningkatkan kemampuan mereka. Tapi hasil sejauh ini adalah progres yang besar," kata Dragan Djukanovic, seperti yang dikutip dari Liga Indonesia.
Sang pelatih juga tidak ingin para pemainnya mengalami penurunan performa ditengah jeda kompetisi kali ini.
Dragan Djukanovic menilai timnya harus memiliki passion dalam bermain sehingga PSIS Semarang akan menjadi salah satu tim yang disegani oleh lawan-lawannya.
"Jika kita mau menjadi sebuah tim besar di Indonesia maka kita harus kerja keras, kita butuh passion," ujar Dragan.
"Kita juga butuh waktu untuk menjadikan tim ini menjadi yang disegani," tambah dia.
Ada beberapa materi latihan yang diajarkan oleh sang pelatih untuk dipahami oleh para pemain Mahesar Jenar.
Mulai dari pemahaman strategi bermain, koordinasi antar lini hingga transisi pemain.