Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer memberikan himbauan kepada para penggemar sepakbola untuk melawan penyakit virus corona atau Covid-19.
Penyakit virus corona atau Covid-19 memang menjadi momok menakutkan yang mengganggu segala kegiatan di Inggris.
Penyebaran virus tersebut berdampak pada segala aspek kehidupan di Inggris, termasuk menghalangi jalannya kompetisi Premier League 2019-2020.
Pemerintah Inggris telah menganjurkan seluruh penduduknya untuk melakukan isolasi diri akibat merebaknya Covid-19.
Manchester United pun turut mendukung kebijakan pemerintah tersebut dengan memberikan himbauan kepada para penggemar sepak bola.
Melalui surat terbuka, pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, bersama dengan Casey Stoney, yang menukangi tim wanita Setan Merah, meminta para fan untuk mengikuti aturan pemerintah dan tinggal di rumah.
"Pertama, mewakili semua orang di Manchester United, pikiran kami tertuju kepada siapa pun yang terkena dampak maupun semua orang yang berurusan langsung dengan virus ini," tulis Manchester United.
"Terima kasih kami sampaikan kepada para petugas Layanan Kesehatan Masyakat di Inggris (National Health Service/NHS) yang bekerja di garis depan dan di rumah sakit di seluruh dunia pada waktu yang sulit ini."
"Kami mengimbau para penggemar, pemain, dan staf pelatih untuk menjalani hidup dengan cara baru, tanpa laga sepak bola."
"Kita sepakat bahwa kesehatan dan kesejahteraan semua orang saat ini jauh lebih penting."
"Ini adalah kejadian yang belum pernah terjadi sebelumnya dan sekarang kita semua harus berkumpul untuk memerangi pandemi global ini."
"Penting bagi semua orang untuk mengikuti pedoman pemerintah untuk membantu mengendalikan penyebaran Covid-19 di mana pun Anda berada."
"Itulah yang dilakukan oleh semua orang di Man United. Semua pemain kami sekarang berlatih di rumah, mengikuti program individu, dan menggunakan teknologi untuk tetap berhubungan dengan staf medis dan kebugaran serta staf pelatih."
"Untuk kebaikan semua orang, kita semua harus mengubah perilaku dan mencari cara baru untuk berkomunikasi."
"Kita beruntung bahwa banyak dari kita memiliki akses teknologi yang memungkinkan untuk melakukan panggilan video sehingga dapat melihat keluarga dan kerabat kita tanpa harus bertatap muka."
"Dengan melakukan perubahan ini atau sekadar memastikan kita tidak bertemu secara langsung, kita semua dapat membantu menyelamatkan banyak nyawa," lanjut pernyataan tersebut.