Selain Barcelona, Rossi mengungkapkan ada ketertarikan dari tim asal Italia Juventus.
Dirinya mengatakan adalah Antonio Conte yang saat itu baru memegang alih kendali di Juventus yang menginginkan jasa Rossi.
Namun nyatanya Villareal tidak ada niat menjualnya karena saat itu sudah kehilangan Santi Cazorla yang dilego ke Arsenal.
"Ketika Conte datang ke Juventus saya menyadari akan pergi kesana."
"Namun Villareal mengatakan mereka hanya menjual Cazorla dan tidak membiarkan saya pergi," jelas Rossi.
Rossi sendiri adalah wonderkid yang didatangkan tim junior Manchester United dari Parma pada 2004 lalu.
Setahun kemudian dirinya mampu bersaing di tim utama Manchester United.
Baca: Barcelona dan Manchester City Bakal Rebutan Ruben Dias dari Benfica
Baca: Manchester United Sudah Tidak Butuh Bek Tengah kata Ole Gunnar Solskjaer
Namun dirinya hanya diberi kepercayaan untuk tampil sebanyak 14 kali dan hanya mencetak empat gol bagi Setan Merah.
Selebihnya Rossi menghabiskan waktunya dipinjamkan ke Newcastle United dan Parma.
Keadaan ini membuat Manchester United memilih untuk menjualnya pada 2007 ke Villareal.
Bersama tim berjuluk The Yellow Submarine ini, Rossi meraih puncak kariernya dengan mencatatkan 191 penampilan dengan 82 gol serta 25 assist.
Setelah enam tahun berseragam Villareal, Rossi malang melintag ke beberapa klub di Liga Spanyol dan Italia.
Mulai dari Fiorentina, Levante, Celta Vigo hingga akhirnya kini bermain di Amerika Serikat bersama Salt Lake.
(Tribunnews/Haikal)