Essien yang tampil di 29 pertandingan hanya mampu menyumbangkan lima gol, sedangkan Cole hanya bermain di lima pertandingan tanpa mencetak gol.
Keduanya kemudian didepak dari skuad Persib Bandung dan sempat terlunta-lunta tanpa klub.
Lain halnya dengan Peter Odemwingie yang sempat tampil apik bersama Madura United dengan mencetak 15 gol dan delapan assist dalam 23 laga.
Namun, mantan pemain timnas Nigeria itu malah melarikan diri setelah mendapat uang muka dari Laskar Sape Kerab di awal musim 2018.
Odimwingie melakukan wanprestasi setelah terlibat keributan dengan pemilik klub, Achsanul Qosasi, yang mencatut namanya tanpa izin dalam sesi wawancara.
2. Liga 1 2018
Buruknya penampilan para pemain asing di musim sebelumnya tak menyurutkan minat peserta Liga 1 2018 kembali mendatangkan pemain jebolan liga top Eropa.
Pada musim ini, Borneo FC merekrut Julian Faubert (West Ham dan Real Madrid), Mitra Kukar memboyong Danny Guthrie (Liverpool dan Newcastle United) dan Fernando Rodriguez (Sevilla), sementara Persela mengontrak Loris Arnaud (PSG).
Fernando Rodrigues dan Loris Arnaud menjadi pemain yang tampil bagus di timnya, sedangkan dua nama lain justru tampil mengecewakan.
Dalam penampilan perdananya di Liga Indonesia, Fernando Rodrigues dan Loris Arnaud sukses menjadi andalan di tim masing-masing.
Bahkan, mereka mampu menyumbangkan masing-masing 15 gol untuk Mitra Kukar dan Persela Lamongan.
Meski begitu, hasil itu tidak membuat mereka dipertahankan oleh pihak klub sehingga kedua pemain itu harus pindah di akhir musim.
Julian Faubert dan Danny Guthrie menjadi dua pemain bernasib tragis di Liga 1 2018.
Karena tak mampu menunjukkan kualitasnya, mereka sangat kesulitan mendapatkan menit bermain di klub masing-masing.