TRIBUNNEWS.COM - Salah satu kontestan Liga Inggris, Brighton & Hove Albion menentang penggunaan tempat netral untuk melanjutkan kompetisi musim ini.
Informasi ini muncul setelah klub-klub diberitahu pada Jumat (1/5/2020) waktu setempat, bahwa Liga Inggris tetap kembali menggelar pertandingan musim ini.
Salah satunya penggunaan tempat netral sebagai prasyarat untuk kembali melanjutkan pertandingan.
Menurut Paul Barber selaku Chief Eksekutif Brighton & Hove Albion menghargai keputusan bijak yang diambil untuk melanjutkan kompetisi di tengah situasi pandemi corona.
Namun untuk wacana pertandingan digelar pada tempat netral, dirinya sebagai perwakilan klub menentangnya secara keras.
Baca: Chief Eksekutif Southampton: Liga Inggris Tidak Pantas Dimainkan dalam Waktu Dekat
Baca: Liga Inggris Berencana Lanjutkan Musim 2019/2020 di Tempat Netral
Diakui oleh Barber penggunaan tempat netral akan menciptakan kerugian bagi setiap klub yang menjalankannya.
"Jelas, kita semua harus siap untuk menerima beberapa kompromi, dan kami sepenuhnya menghargai.
Alasan mengapa bermain tertutup sangat mungkin diperlukan, untuk sepenuhnya mendukung upaya pemerintah dalam menahan penyebaran virus corona,"
“Tetapi pada titik kritis di musim ini, bermain pertandingan di tempat-tempat netral memiliki potensi untuk memiliki efek material pada integritas kompetisi,” kata Barber dikutip dari The Guardian.
"Kerugian dari kita tidak bermain di stadion rumah kita dan di lingkungan yang akrab, bahkan dengan penggemar sangat tidak mungkin untuk hadir di Amex, sangat jelas," imbuhnya.
Baca: Bek Tengah Chelsea Beri Peringatan jika Liga Inggris Kembali Digelar
Baca: Liga Inggris akan Kembali Digelar pada 8 Juni 2020, Tunggu Keputusan Boris Johnson
Proposal terbaru untuk memulai kembali papan atas Liga Inggris musim ini sebagian besar diterima dengan baik dalam panggilan konferensi hari Jumat lalu.
Tetapi Brighton adalah di antara sejumlah klub yang menentangnya bahwa penggunaan tempat netral akan menciptakan pertandingan yang tidak merata.
Brighton sendiri musim ini masih menyisakan 9 pertadingan yang terdiri dari 5 laga kandang 4 pertandingan tandang.
Kelima pertandingan kandang tersebut akan melawan klub-klub besar seperti Arsenal, Liverpool, Manchester City, Manchester United, dan Newcastle.