Hal itu terlihat saat mereka mengadakan Rapat Umum Pemagang Saham (RUPS) Luar Biasa pada 18 Mei 2020 yang lalu.
Maka Abdul Hakim Bafagih mengusulkan untuk mencari operator yang benar-benar siap menjalankan turnamen.
Termasuk nantinya masalah dana penyangga yang harus dibarikan kepada klub peserta.
"Karena kalau ada pertandingan, ada hak yang diberikan kepada pelatih, pemain dan ofisial," ujarnya.
Dengan begitu, Persik Kediri berharap federasi dapat megambil keputusan terbaik terkait masa depan kompetisi musim ini.
"Tapi saya berharap, Pak iriawan (Iwan Bule) selaku ketua Umum PSSI punya solusi yang brilian dan menggembirakan," pungkas Hakim.