News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga 1

Dendi Santoso Muda Tergolong Pemain yang Mudah Emosi: Singgung Sriwijaya FC & Hamka Hamzah

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Arema FC, Dendi Santoso mengenakan jersey home berwarna biru dalam launching tim dan jersey Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (23/2/2020). Surya/Hayu Yudha Prabowo

TRIBUNNEWS.COM - Pilar andalan Arema FC, Dendi Santoso mengakui dirinya saat masih muda tergolong pemain yang mudah emosi.

Bagi publik Stadion Kanjuruhan maupun pendukung setia Arema FC, Aremania, tentu tak asing dengan nama Dendi Santoso.

Pemain asli kelahiran Kabupaten Malang tersebut merupakan pemain paling loyal dan tak diragukan kesetiannya bagi klub yang berlogo kepala singa dengan tangan mengepal tersebut.

Gelandang Arema FC, Dendi Santoso mengenakan jersey home berwarna biru dalam launching tim dan jersey Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (23/2/2020). Surya/Hayu Yudha Prabowo (Surya/Hayu Yudha Prabowo)

Baca: Dendi Santoso Beri Wejangan Kepada Pemain Muda Arema FC, Beri Motvasi Untuk Buktikan Diri

Baca: Dirayu Hamka Hamzah untuk Pindah dari Arema FC, Dendi Santoso Setia ke Singo Edan

Sejauh karier profesionalnya, Dendi Santoso hanya membela satu klub sejauh ini, yakni Arema FC.

Kesetiaan sang pemain tak perlu diragukan kembali, baik saat klub dalam kondisi dualisme maupun terpuruk dalam segi prestasi.

Lebih dari satu dekade Dendi Santoso membela Singo Edan.

Pencapaian paling prestisius bagi sang pemain ialah mampu menghantarkan klub dari Jawa Timur menjadi kampiun di Indonesia Super League (ISL) 2009/2010.

Saat itu Arema FC masih bernama Arema Indonesia yang ditangani oleh Robert Alberts.

Dendi muda memiliki posisi bermain yang berbeda dengan yang sekarang.

Dendi Santoso, striker Timnas Indonesia ()

Oleh Robert ALberts saat itu, Dendi di posisikan sebagai winger kiri.

Kemampuan dan kecepatan yang ia miliki mampu mengobrak-abrik lini pertahanan tim lawan.

Namun Dendi yang masih muda memiliki jiwa yang berapi-api, sehingga tak terlepas dari keadaan emosi.

One Man Club milik Arema FC itu pun mengakui bahwa ketika dirinya masih muda, api emosi kerap kali ikut mewarnai dirinya ketika melangsungkan pertandingan.

Dalam sebuah kesempatan, ketika ditanya oleh Hamka Hazah, Dendi membenarkan, bahwa dirinya pernah juga emosi dalam satu pertandingan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini