TRIBUNNEWS.COM - Demi bisa merengkuh gelar Liga Inggrisnya musim ini, Liverpool sudag habiskan uang sebanyak RP 26 Triliun.
Liverpool berhasil menjadi juara Liga Inggris 2019-2020 di depan layar televisi.
Hal tersebut terjadi usai Chelsea berhasil mengalahkan Manchester City dengan skor 2-1 di stadion Stamford Bridge, Kamis (25/6/2020) waktu setempat.
Gelar ini menjadi gelar Liga Inggris pertama bagi Liverpool semenjak format Premier League digunakan.
Selain itu, Liverpool juga telah menunggu selama 30 tahun sejak mereka jura terakhir pada 1989-1990.
Sejak musim tersebut, Liverpool belum pernah lagi merasakan supremasi tertinggi dari sepak bola di Negeri Ratu Elizabeth tersebut.
Untuk meraih gelar juara mereka yang ke-19 tersebut, The Reds rupanya menghabiskan banyak dana.
Dana yang dihabiskan mencapai 1,47 miliar pounds atau setara dengan 26 triliun rupiah.
Baca: Sang Legenda Tak Yakin Liverpool Mampu Mendominasi Liga Inggris di Masa Mendatang
Baca: Bukan Steven Gerrard, Justru Frank Lampard yang Bantu Liverpool Juara Liga Inggris
Akan tetapi, dana sebanyak itu bukan dikeluarkan oleh Liverpool dalam waktu satu atau dua musim saja.
Tim asuhan Juergen Klopp itu menghabiskan dana 1,47 miliar pounds sejak 1990-1991 hingga 2019-2020.
Uang yang pertama kali digunakan oleh Liverpool adalah saat merekrut Ronny Rosenthal dari Standard Liege dengan harga 1 juta pounds (17,5 miliar rupiah) pada 1990-1991.
Sementara itu, pemain terakhir yang direkrut oleh Liverpool adalah Takumi Minamino seharga 7,25 pounds (127 miliar rupiah).
Jumlah pemain yang didatangkan Liverpool sejak 1990-1991 hingga 2019-2020 pun sebanyak 218 pemain.
Baca: Liverpool Juara Liga Inggris, Para Liverpudlian Padati Kota dan Penuhi Stadion Anfield
Baca: Klasemen Liga Inggris, Liverpool Dinobatkan Juara, Chelsea Jauhi Kejaran Manchester United
Periode yang paling banyak mendatangkan pemain adalah pada medio 2005 hingga 2008 saat Rafael Benitez masih melatih Liverpool.