Juru taktik AC Milan itu mengaku tak suka jika timnya disebut terlalu mudah diprediksi untuk menelan kekalahan.
'Sejujurnya saya tidak suka disebut bahwa permainan kami seolah-olah mendekati kekalahan," terangnya seperti yang dikutip dari laman resmi klub.
"Kami seakan memiliki berbagai masalah untuk mudah terjatuh (dalam suatu pertandingan."
Mantan juru taktik Inter Milan itu secara gambalang menyebut bahwa kondisi timnya saat ini dapat diubah menjadi keuntungan.
Ia dapat merubah susunan pemain maupun merubah skema permainan namun tak meninggalkan filosofinya.
"Sebenarnya, kami memiliki banyak keuntungan."
"Di setiap pertandingan, kami harus mempertanyakan diri kami sendiri, tetapi kami juga mendapat untuk menerapkan gaya bermain kami,"
"Kami tentu ingin bermain sesuai dengan filosofi yang kami usung, yakni permainan terbuka, namun kami juga harus melihat kembali bagaimana kondis tim."
Baca: JADWAL Bola Malam Ini: Piala Super Eropa Bayern Munchen vs Sevilla, Ada Laga AC Milan & Liverpool
Baca: Sulit Rekrut Bek Anyar, AC Milan Bak Dapat Durian Runtuh dari Chelsea soal Antonio Rudiger
AC Milan sendiri memiliki peluang besar untuk meneruskan tren positifnya di laga dinihari nanti.
AC Milan akan tampil dengan hampir kekuatan utama. Termasuk Zlatan Ibrahimovic yang tampil gemilang.
Tercatat pemain Swedia itu mampu mengemas dua laga dan meleskakan tiga gol di kompetisi resmi musim ini.
(Tribunnews.com/Giri)