TRIBUNNEWS.COM - Manchester United berhasil memetik kemenangan berharga dalam laga melawan PSG pada pekan perdana Grup H, Liga Champions, Rabu (21/10/2020) dinihari tadi.
Tim berjuluk Setan Merah itu berhasil mempecundangi PSG dengan skor 1-2 di Stadion Parc des Princes, kota Paris, Prancis.
Dua gol kemenangan Manchester United dihasilkan oleh Bruno Fernandes (23') dan Marcus Rashford (87').
Sementara, gol hiburan tim tuan rumah datang lewat gol bunuh diri dari Anthony Martial pada menit ke-55.
Usut demi usut ada makna tersendiri dibalik gol bunuh diri yang dilakukan oleh Martial dalam laga melawan PSG.
Baca juga: Hasil Liga Champions, Kembali Jadi Pahlawan, Marcus Rashford Ungkap 2 Kunci Kemenangan MU
Baca juga: PSG vs Manchester United, Pecundangi Tuan Rumah, Tim Setan Merah Ukir Rekor Gemilang
Martial melakukan gol bunuh diri setelah keliru dalam mengantisipasi sepak pojok Neymar.
Dimana bola yang disundul oleh Martial secara mengejutkan justru masuk ke dalam jala gawang timnya sendiri yang dikawal David de Gea.
Dilansir Opta, gol bunuh diri yang dihasilkan oleh pemain Timnas Prancis itu memiliki makna bagi timnya, Manchester United.
Martial menjadi pemain kesembilan Manchester United yang mencetak gol bunuh diri dalam gelaran Liga Champions.
Catatan itu menjadi jumlah gol bunuh diri terbanyak yang dihasilkan tim manapun dalam sejarah kompetisi elit benua biru tersebut.
Baca juga: Tanggapan Menarik Andrea Pirlo Usai Juventus Menang Tanpa Kehadiran Cristiano Ronaldo
Tak hanya itu, Martial juga menjadi pemain kedua asal Prancis yang mencetak gol bunuh diri ketika timnya berhadapan dengan tim Prancis, PSG.
Pemain pertama asal Prancis yang mencetak gol bunuh diri melawan PSG adalah Jeremy Mathieu.
Kala itu, Mathieu yang masih memperkuat Barcelona mencetak gol bunuh diri ketika timnya berhadapan dengan PSG pada April 2015 silam.
Terlepas dari hal tersebut, kemenangan heroik yang didapatkan oleh Manchester United patut diapresiasi mengingat kembali terjadi di kandang PSG.