News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Europa

Fakta-Fakta yang Mengiringi Kekalahan AC Milan: Ibra yang Perkasa Diledek Berubah Jadi Ayam

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Lille, Yusuf Yazici merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup H babak pertama Liga Eropa UEFA hari ketiga antara AC Milan dan Lille (LOSC) di stadion Meazza di Milan pada 5 November 2020.

TRIBUNNEWS.COM - AC Milan yang tengah membara di luar dugaan takluk atas tamunya Lille di ajang Liga Champions.

Menjamu Lille San Siro, Jumat (6/11/2020) dini hari WIB, AC Milan dipermalukan tiga gol tanpa balas pada matchday ketiga Grup H Liga Europa 2020-2021.

Sejumlah fakta mengiringi kekalahan AC Milan tersebut.

Dilansir BolaSport.com, berikut fakta-fakta kekalahan AC Milan atas Lille:

Baca juga: Yusuf Yazici Ulangi Prestasi Legenda Barcelona Usai Cetak Hat-trick ke gawang AC Milan

Bek AC Milan, Simon Kjaer (kanan) memperebutkan bola dengan Jose Fonte selama pertandingan sepak bola Grup H babak pertama Liga Eropa UEFA hari antara AC Milan dan Lille (LOSC) di stadion Meazza di Milan pada 5 November, 2020. (MIGUEL MEDINA/AFP)

Zlatan Ibrahimovic yang Perkasa Berubah Jadi Ayam

Netizen kompak mencibir Zlatan Ibrahimovic yang gagal bikin gol untuk AC Milan saat bersua Lille.

Kehadiran Zlatan Ibrahimovic di laga tersebut tak lantas menghadirkan keberuntungan bagi Milan.

Striker kebangsaan Swedia itu gagal membuahkan gol dari dua tembakan tepat sasaran yang dilepaskannya.

Baca juga: Makin Tua Makin Gila, Zlatan Ibrahimovic Bicara Soal Kontraknya di AC Milan

Padahal, Ibra tak pernah absen mencetak gol bagi AC Milan dalam lima laga terakhir.

Namun, Zlatan Ibrahimovic seperti tak berdaya membobol gawang lawan saat menghadapi Lille.

Alhasil, Ibra harus menerima kenyataan dirinya di-bully oleh warganet.

Bahkan ada seorang netizen yang menyamakan sang bomber dengan ayam.

Baca juga: Zlatan Ibrahimovich: Tugas Berat di AC Milan Berikan Saja ke Saya

Sebenarnya Ibrahimovic sedang berada dalam kondisi baik.

Sebelum duel melawan Lille, Ibrahimovic mengukir lima gol dalam lima partai terakhir di semua kompetisi.

Dia juga tengah memimpin daftar top scorer Liga Italia musim ini dengan torehan tujuh gol dari empat penampilan.

Namun, Ibra gagal menunjukkan tajinya sewaktu meladeni Lille.

Gelandang Udinese Argentina Rodrigo De Paul (tengah) merayakan dengan rekan setim dan gelandang senegaranya Roberto Maximiliano Pereyra (kiri / kanan) setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Udinese dan AC Milan di Stadion Friuli, alias "Dacia Arena" di Udine pada 1 November 2020. Andreas SOLARO / AFP (Andreas SOLARO / AFP)

Putus Rekor Tak Terkalahkan

Kekalahan dari Lille tersebut secara tidak langsung memutus rekor tak terkalahkan 24 pertandingan milik AC Milan di semua kompetisi.

Dilansir Opta, AC Milan menelan kekalahan pertama kalinya sejak dikalahkan Genoa dalam ajang Liga Italia, tepat 242 hari yang lalu.

Kekalahan itu terjadi tepatnya sebelumnya jeda kompetisi akibat lockdown pandemi Covid-19.

Baca juga: Kalau AC Milan Orkestra Indah, Zlatan Ibrahimovic Komposernya, Shevchenko: Bisa Jadi Scudetto!

Gelandang Lille, Yusuf Yazici merayakan bersama rekan satu timnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup H babak pertama Liga Eropa UEFA hari ketiga antara AC Milan dan Lille (LOSC) di stadion Meazza di Milan pada 5 November 2020. (MIGUEL MEDINA/AFP)

Kebobolan Terbanyak Sejak 9 Tahun Silam

Kebobolan tiga gol juga membuat AC Milan merasakan momen yang sama sejak pertama kalinya November 2011.

Dimana saat itu AC Milan dikalahkan Barcelona dengan skor 2-3 pada sembilan tahun silam.

Turun Peringkat

Kekalahan dari Lille menjadi yang pertama diderita oleh tim asuhan Stefano Pioli pada musim ini.

Akibat kekalahan tersebut, Zlatan Ibrahimovic cs harus rela turun ke peringkat kedua di klasemen sementara Grup H, tertinggal satu angka dari Lille yang sukses meraih 7 poin.

Pencetak Hat-trick di San Siro

AC Milan kembali kebobolan tiga gol oleh seorang pemain setelah 10 tahun. Pada Oktober 2000 silam, Rivaldo adalah sosok striker lawan yang sukses mencetak hat-trick di San Siro. 

Kini Catatan itu disamai penyerang Lille asal Turki, Yusuf Yazici.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini