Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Winger andalan Wolverhampton Wanderers, Adama Traore menjadi salah satu pemain yang dipandang memiliki kecepatan luar biasa di atas lapangan.
Dengan memiliki keperawakan yang kekar dan tubuh besar, kecepatan yang dimiliki Adama Traore tergolong istimewa.
Pemain asal Spanyol itu pernah tercatat mampu berlari dengan kecepatan 37,7 km/h dalam laga melawan Chelsea musim lalu.
Baca juga: Ujian Sesungguhnya Pasukan Jurgen Klopp di Tengah Badai Cedera Melanda Liverpool
Catatan waktu tersebut membuat Adama Traore menjadi salah satu pemain tercepat di kompetisi Liga Inggris.
Kecepatan yang dimiliki Adama Traore juga diakui membuat salah seorang fullback andalan Liverpool yakni Trent Alexander-Arnold merasa tak berdaya.
Ketika ditanya sosok pemain cepat yang bermain di Liga Inggris, pemain bernomor punggung 66 menyebutkan ada dua nama.
Awalnya Alexander-Arnold menganggap Mohamed Salah yang merupakan rekan setimnya sebagai salah satu pemain tercepat.
Hal itu didasarkan dari penampilan Mohamed Salah yang kerap meledak dalam setiap pertandingan yang ia lakoni.
Alexander-Arnold cukup kagum dengan kekuatan Salah dalam menjaga bola dan mengelabui lawan lewat kecepatannya.
"Salah sangat berotot, anda bisa melihatnya ketika menguasai bola dan menggertak pemain bertahan dengan tubuh miliknya," ujar Alexander-Arnold dilansir Goal Internasional.
"Salah sangat kuat dan juga sangat cepat, dengan bentuk permainannya seperti itu, sangat sulit untuk bertahan melawan pemain sepertinya,".
Baca juga: Sentuhan Magis Antonio Conte Bersama Inter Milan Belum Setaji Juventus dan Chelsea
Baca juga: Peringatan Bagi Liverpool & Manchester City, Chelsea Layak Bersaing di Jalur Juara Liga Inggris
"Anda tidak bisa mendekatinya dan anda tidak bisa memberinya ruang, karena dia terlalu bagus dalam kedua situasi seperti itu," sambungnya.
Selain Salah, Alexander-Arnold juga menyebut ada satu nama lain dari sisi lawan yang kerap merepotkannya ketika bermain di atas lapangan.
Pemain Timnas Inggris itu mengakui sosok Adama Traore telah beberapa kali membuatnya tak berdaya karena kecepatan yang ia miliki.